JENDELA CIANJUR - BTS telah mengunjungi Gedung Putih pada Selasa, 31 Mei 2022, dan telah membuat sejarah.
Mereka diundang untuk berbicara dengan Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, mengenai kejahatan kebencian anti-Asia, diskriminasi, dan pentingnya representasi dan inklusi Asia.
Kunjungan mereka membuat banyak orang bangga, terutama ketika mereka memilih untuk berbicara dalam bahasa Korea selama konferensi pers sebelum pertemuan dengan presiden.
Baca Juga: BUKAN Jin! Ternyata, Ini Dia Member BTS yang Paling Blak-Blakan di Mata Para Member
Reporter Korea Kim Pil Gyu, koresponden JTBC di Washington DC, hadir selama konferensi pers dan menjelaskan betapa berartinya keputusan BTS untuk berbicara dalam bahasa Korea baginya.
Momen representasi seperti itu adalah bagian dari alasan pasti BTS diundang untuk berbicara di Gedung Putih.
Beberapa tokoh masyarakat dan politisi mencoba mengecilkan undangan BTS ke Gedung Putih untuk berbicara tentang hal-hal seperti itu.
Baca Juga: RM atau J-Hope? Siapa Member BTS yang Paling Romantis? Apa Alasannya? Ini Kata Para Member
Dalam sebuah video yang diunggah ke saluran YouTube resmi Gedung Putih hari ini, para anggota BTS menjelaskan mengapa mereka lebih dari memenuhi syarat untuk melakukannya.
Artikel Rekomendasi