Viral Indomie Berserakan di Lokasi Perang Ukraina, Tentara Rusia: Ini Tidak Diperjualbelikan di Sini

29 Mei 2022, 23:39 WIB
Pasukan Rusia menemukan Indomie di lokasi perang di Ukraina. /RIA Novosti/

 

JENDELA CIANJUR - Konflik antara Rusia dan Ukraina hingga saat ini masih terus berlangsung. Namun, ada hal yang menarik dari temuan di lokasi perang, yaitu produk mi instan bermerek Indomie asal Indonesia.

Kantor berita RIA Novosti yang pertama kali merilis sebuah video yang menampilkan mi instan tersebut di lokasi perang. Bahkan Indomie terlihat berserakan di lokasi perang.

Lokasi ditemukan Indomie yang berserakan tersebut tepatnya di Desa Troitske, tidak jauh dari Kota Popasna, Oblast (Provinsi) Luhansk.

Sang reporter melaporkan dengan menunjukkan jika ditemukannya berbagai makanan tersebut merupakan persediaan 'makanan asing' yang ditemukan di bekas markas besar pasukan Ukraina.

Baca Juga: Arsenal Incar Fabian Ruiz di Bursa Transfer Musim Panas, Real Madrid dan Barcelona Dikabarkan Ikut Rebutan

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Teuku Faizasyah merespons berita penemuan Indomie ini. Menurut dia, temuan ini menjadi bukti penggemar mi instan asal Indonesia ini datang dari banyak negara.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Teuku Faizasyah merespons berita penemuan Indomie ini. Menurut dia, temuan ini menjadi bukti penggemar mi instan asal Indonesia ini datang dari banyak negara.

"Penggemar Indomie ternyata ada di banyak negara dan dari beragam nasionalitas," jelas Teuku Faizasyah kepada wartawan, Minggu 29 Mei 2022, mengutip dari PMJ News. 

Baca Juga: Rumor Transfer: Jorginho Bakal Cabut dari Chelsea? Juventus, Lazio dan AS Roma Pasang Radar

Baca Juga: Jadi Penentu Manchester City Juarai Liga Premier, Ilkay Gundogan Justru Diizinkan untuk Tinggalkan Etihad

Sebelumnya, beredar video yang menampilkan seorang tentara Rusia tengah menunjukkan bungkus-bungkus makanan berserakan yang diproduksi di luar Ukraina. Video itu viral di media sosial karena makanan itu salah satunya produk bermerk Indomie.

"Ini bungkus makanan-makanan yang tidak diperjualbelikan di Ukraina dan Rusia. Bisa jadi dibeli di duty free," tutur tentara Rusia seperti dikutip dari video yang diunggah oleh kantor berita RIA Novosti.***

Editor: R Wisnu Saputra

Tags

Terkini

Terpopuler