PR CIANJUR - Kasus kejahatan dan kriminalitas kerap terjadi di tengah masyarakat.
Selain perbedaan latar belakang pekerjaan, kondisi ekonomi masyarakat yang tidak merata bisa jadi penyebab timbulnya kesenjangan sosial dan kriminalitas.
Di Indonesia, ada banyak kasus kejahatan yang modusnya cukup mengerikan dan tidak diduga mulai dari perampokan, pembegalan, pelecahan seksual, dan masih banyak lagi.
Kejahatan seperti itu bisa menyerang siapa saja, bahkan bisa terjadi di mana pun. Untuk itu kewaspadaan akan aksi kejahatan sudah seharusnya ditingkatkan.
Baca Juga: Usai Dilaporkan ke Polisi, Jerinx Suruh Warga Bali Pindah ke Jakarta
Berbicara masalah perampokan, di Indonesia sudah banyak sekali kasus kejahatan tersebut. Modus pelaku perampokan kini sudah bervariasi, bahkan tidak lagi dilakukan oleh satu orang.
Namun, terkadang modus yang dilakukan perampok tidak berjalan mulus sesuai yang direncanakan. Banyak kejadian perampok gagal mengambil barang milik korban, akhirnya pelaku jadi bulan-bulanan warga.
Seperti yang belakangan ini terjadi di Texcoco, Meksiko, pelaku perampokan harus menerima nasibnya, setelah gagal melakukan aksinya.
Bukan barang atau uang yang berhasil ia ambil, namun perampok itu justru mendapatkan pukulan.
Baca Juga: Cek Fakta: Ledakan di Lebanon Dikabarkan Telah Diprediksi oleh Kartun The Simpsons
Berdasarkan video yang viral di media sosial, nampak seorang pria yang memakai baju putih dipukuli oleh beberapa penumpang hingga ditendang.
Dilansir Pikiranrakyat-Cianjur.com dari Daily Mail pada Sabtu, 8 Agustus 2020, kejadian itu bermula saat seorang pria masuk ke dalam transportasi umum, lalu memaksa semua penumpang menyerahkan barang-barang berharga mereka.
Perampokan ini sebenarnya dilakukan dua orang, namun pelaku yang lainnya gagal masuk ke dalam kendaraan tersebut.
Satu pelaku yang berhasil masuk, langsung mengambil beberapa langkah ke bagian belakang kendaraan dan membawa ponsel milik salah satu penumpang.
Usai mendapatkan ponsel milik korban, pelaku kemudian berjalan menuju pintu keluar, tetapi seorang penumpang lain justru menghalangi jalan dan menutup pintunya.
Baca Juga: Viral Youtuber Lakukan Pelecehan Seksual, Orang Tua Turah Parthayana Ternyata Sempat Ancam Korban
Tanpa berpikir panjang, pengemudi bus yang melihat aksi perampokan itu langsung berangkat dengan kecepatan yang tinggi, sehingga perampok itu tidak bisa kabur.
Terjebak di dalam bus, penumpang terus menghabisi perampok sebelum akhirnya diturunkan di tengah jalan dalam keadaan telanjang.
Perampok itu sempat meminta ampunan, namun para penumpang tidak menghiraukan permintaan maafnya. Seorang penumpang mempertanyakan kenapa dia merampok dan menantang ketangguhannya.***