Nabi Muhammad SAW Dihina Politisi Partai Berkuasa India, Abdurrahmad As Sudais Keluarkan Kecaman

- 6 Juni 2022, 15:30 WIB
Imam besar Masjidil Haram, Sheikh Abdur-Rahman As-Sudais
Imam besar Masjidil Haram, Sheikh Abdur-Rahman As-Sudais /ANTARA/Bambang Purwanto

 

JENDELA CIANJUR - Kepala Presidensi Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci Sheikh Abdurrahman As Sudais mengutuk dan mengecam pernyataan Juru Bicara Partai Bharatiya Janata Party (BJP) Nupur Sharma di India yang menghina Nabi Muhammad SAW dalam sebuah debat di televisi setempat pada Mei lalu.

Hal tersebut disampaikan Al-Sudais untuk menanggapi pernyataan politisi dari partai berkuasa di India itu, seperti dikutip dari akun Haramain Sharifain di Twitter, Senin, 6 Juni 2022.

Presidensi Umum Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi atas nama seluruh organisasi, termasuk para khatib, imam, cendekiawan, dan karyawannya, mencela semua pernyataan dan gambar yang menyinggung Nabi Muhammad.

Pernyataan tersebut menegaskan bahwa tindakan tercela itu merupakan sikap yang tidak menghormati semua agama.

Orang-orang yang melakukan perbuatan keji itu tidak mengetahui riwayat hidup Nabi Muhammad, nabi terakhir yang diutus Allah untuk menuntun umat di dunia dan menjadi pelita bagi manusia serta membawa rahmat bagi seluruh alam semesta.

Baca Juga: Kalahkan V BTS dan Cha Eunwoo, Jin BTS No. 1 Pusat Visual Sejati Pilihan Penggemar

Pernyataan itu sekaligus menegaskan posisi Arab Saudi atas penghormatan terhadap keyakinan dan agama, pesan perdamaian serta penghormatan atas simbol-simbol Islam.

Sementara itu rasa takut kini menghantui Nupur Sharma menyusul pernyataannya yang menghina Nabi Muhammad SAW telah memicu kemarahan ummat Islam seluruh dunia.

"Saya meminta semua media house dan semua orang untuk tidak mempublikasikan alamat saya. Ada ancaman keamanan bagi keluarga saya," cuit Nupur melalui akun @nupursharmaBJP.

Halaman:

Editor: Gugum Budiman

Sumber: Arab News


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x