Kasus Covid-19 Meninggi di Garut, Bupati Sebut Karena Infeksi Lokal

- 22 September 2020, 21:40 WIB
 Bupati Garut Rudy Gunawan, saat memimpin Rapat Masa Darurat Covid-19, di Ruang Pamengkang Pendopo Garut, Sabtu malam 19 September 2020, bersama unsur Forkopimda dan jajaran Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut.*
Bupati Garut Rudy Gunawan, saat memimpin Rapat Masa Darurat Covid-19, di Ruang Pamengkang Pendopo Garut, Sabtu malam 19 September 2020, bersama unsur Forkopimda dan jajaran Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut.* /Deni Septyan/Diskominfo Garut

PR CIANJUR - Penambahan rata-rata kasus positif Covid-19 di Kabupaten Garut, Jawa Barat 15 orang per hari, ini merupakan angka tertinggi sejak bulan Maret 2020.

Dikatakan Bupati Garut Rudy Gunawan meningginya kasus positif corona ini sejalan dengan peningkatan angka kematian sebesar 125 persen sejak dua minggu terakhir.

Sebagaimana diberitakan Galamedianews.com sebelumnya dalam artikel "Tertinggi Sejak Maret, Dalam 5 Hari Kasus Positif Covid-19 di Garut Mencapai 70 Orang".

Baca Juga: Lihat Merchant Baru ShopeePay Minggu ini untuk Sambut Gajian

"Saat ini penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Garut lebih disebabkan oleh infeksi lokal dengan warga asli Garut yang menyebarkannya," ujarnya, Selasa 22 September 2020.

Menurut Rudy, pihaknya sudah membuat rancangan Perbup Nomor 48 Tahun 2020 tentang Pedoman Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Mikro dalam Penanganan Covid-19.

Pergub tersebut yang mengatur hal yang berhubungan dengan zona perbatasan wilayah, jam malam dan lain sebagainya.

Selain itu, lanjut Rudy, pihaknya juga akan mengkaji segala masukan, di antaranya penerapan pembatasan sosial berskala mikro (PBSM) di beberapa tempat yang telah diusulkan jajaran Dinas Kesehatan (Dinkes) Garut.

Baca Juga: Apdesi Kabupaten Sumedang Serempak Datangi Gedung DPR, Tagih Janji Bupati

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x