PR CIANJUR - Aksi demo tolak UU Cipta Kerja di DKI Jakarta kembali berlangsung Selasa, 20 Oktober 2020 kemarin.
Aksi unjuk rasa itu berdampak pada lingkungan Kota Jakarta yang berakhir dengan kondisi kotor dan berantakan.
Sebagai Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyampaikan tanggapannya.
Baca Juga: Perjuangan Dapatkan Nomor Antrian Pencairan BPUM, Dari terjatuh hingga Antre Sejak Pukul 1 Dini Hari
Usai keriuhan yang terjadi di kotanya, Anies Baswedan enggan untuk menyalahkan siapapun.
Ketimbang harus repot menyalahkan orang lain, Anies Baswedan beranggapan bahwa masih banyak pekerjaan penting yang harus dikerjakan, yakni membersihkan dan merapihkan kembali ibu kota.
Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-Cirebon.com dalam artikel "Jakarta Kotor Lagi Pasca Demo, Anies Sebut Tak Mau Mengeluh dan Salahkan Siapapun", Anies menyampaikan tanggapannya tersebut melalui akun media sosial Facebook.
"Tugas kami bukan mengeluh atau menyalahkan siapa pun, tanggung jawab kami adalah memastikan ibu kota ini selalu bersih, setiap hari," tulisnya dalam akun Facebook-nya.
Baca Juga: Ketua KPK Firli Bahuri Sarankan Paslon Pilkada Miliki Rp65 Miliar, Hindari Korupsi Setelah Terpilih
Artikel Rekomendasi