MUI Minta Menlu Panggil Dubes Prancis Terkait Pernyataan Emmanuel Macron Soal Islam

- 26 Oktober 2020, 14:59 WIB
Wakil Ketua Umum MUI, KH Muhyiddin Junaidi.
Wakil Ketua Umum MUI, KH Muhyiddin Junaidi. /Muhammad Zulfikar/ANTARA

PR CIANJUR - Baru-baru ini Emmanuel Macron mengkritik kelompok Islam dan membela penerbit kartun yang menggambarkan Nabi Muhammad SAW.

Hal tersebut Emmanuel Macron sampaikan setelah kejadian pembunuhan terhadap seorang guru yang memperlihatkan karikatur Nabi Muhammad SAW di dalam kelas.

Presiden Prancis, Emmanuel Macron memberikan pernyatan yang dianggap menyudutkan Islam.

Baca Juga: Sandiaga Uno Terkejut Lihat Koleksi Mobil Ketua MPR, Bamsoet: Merah dan Kuning Harus Berdampingan

Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Muhyiddin Junaidi pun akhirnya ikut menanggapi kejadian ini.

Ia meminta Menteri Luar Negeri Retno Marsudi memanggil Duta Besar Prancis untuk Indonesia untuk meminta penjelasannya.

"Ternyata pernyataan Macron tentang Islam sebagai pemicu utama di banyak kasus kekerasan di dunia, terutama jika umat Islam mayoritas, ini sangat berbahaya, seakan menyamakan Islam agama kekerasan dan intoleran," kata Muhyiddin kepada wartawan di Jakarta, Senin, 26 Oktober 2020.

Sebagaimana diberitakan Galamedianews.com dalam artikel, "Emmanuel Macron Sudutkan Islam, MUI Minta Menlu Panggil Duta Besar Prancis", menurutnya, pernyataan Macron bisa menyuburkan Islamofobia.

Baca Juga: 10 Tahun Tri Rismaharini Menjabat Wali Kota Surabaya, Ini Kisahnya di Penghujung Masa Bakti

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x