PR CIANJUR – Manchester City tampil superior saat menghadapi Wolverhamption dalam pertandingan lanjutan pekan ke-27 Liga Inggris musim ini, Rabu 3 Maret 2021 dini hari WIB.
Bermain di Stadion Etihad, Manchester City sukses mengkandaskan perlawanan Wolverhampton dengan skor telak 4-1.
Skor telak itu cukup untuk Manchester City untuk memperpanjang rekor kemenangan The Citizens yang ke-21 di semua kompetisi musim 2020-2021.
Baca Juga: Seleksi Penerimaan Tamtama TNI AD Gelombang 1 Tahun 2021 Dibuka, Simak Syarat dan Alur Penerimaannya
Dengan kemenangan itu, Manchester City kini semakin dekat dengan titel juara Liga Inggris. Manchester City saat ini telah mengantongi 65 poin, unggul 15 poin dari rival terdekat mereka Manchester United.
Kemenangan Man City dibukukan oleh Gabriel Jesus yang menyumbang dua gol, Riyad Mahrez, dan gol bunuh diri Leander Dendocnker. Kapten Wolverhampton, Conor Coady sempat membalas satu gol, namun tak cukup untuk meredam City.
Kekalahan dari Manchester City membuat Wolverhampton tertahan di posisi ke-12 di klasemen sementara Liga Inggris dengan mengoleksi 34 poin dari 27 pertandingan.
Baca Juga: 2 Cara Mudah Dapatkan Token Listrik Gratis PLN Bulan Maret 2021
Anak asuhnya terus melanjutkan tren positif dengan mengalahkan Wolverhampton, tentu membuat sang pelatih Pep Guardiola senang.
Pelatih asal Spanyol itu sebelumnya mengungkapkan bahwa Manchester City tak mungkin menang terus-menerus, setelah dua pekan sebelumnya City berhasil mengalahkan Arsenal 1-0.
“Rekor ini akan pecah suatu hari nanti, kami pasti akan kalah,” kata Pep Guardiola dikutip Pikiranrakyat-Cianjur.com dari Antara.
Ini merupakan bentuk sikap rendah hati Pep Guardiola, setelah berhasil membawa Manchester City meraih rekor kemenangan beruntun di semua ajang.
Baca Juga: Gelombang 12 Sudah Ditutup, Kartu Prakerja Gelombang 13 Segera Dibuka untuk 600 Ribu Orang
“Saya terkejut dan terkesan dan begitu juga ketika semua orang menderita di dunia ini, semua tim di liga ini kehilangan poin, kami konsisten dalam dua bulan terakhir,” ujarnya.
“Orang terus saja berbicara soal rekor dan kemenangan tetapi untuk melakukan hal ini anda harus memenangkan pertandingan-pertandingan seperti ini sebanyak mungkin."***