JENDELA CIANJUR - Dengan kemenangan atas Liverpool dalam laga big match di Old Trafford, Selasa 23 Agustus 2022, permainan Manchester United kini mulai terlihat membaik.
Bos Manchester United Erik ten Hag bahkan menyebut jika anak asuhnya bisa bermain dengan baik.
Menurut Erik ten Hag, kemenangan atas Liverpool tak terlepas dari sikap dan semangat juang yang dibawa para pemain ke dalam lapangan.
"Kami membawa sikap di lapangan. Komunikasi dan semangat juang, dan Anda melihat apa yang bisa mereka capai. Dan mereka bisa memainkan sepakbola yang bagus," kata Ten Hag mengutip dari Eurosport.
Baca Juga: Alasan Casemiro Pilih Manchester United Terungkap, Raphael Varane Bilang Begini
Juru taktik asal Belanda tersebut sebelumnya telah melakuka persuasif kepada anak asuhnya jelang laga North West Derby.
Dalam momen tersebut, Ten Hag memberikan pemahaman agar para pemainnya memiliki sikap yang berbeda seperti di dua laga sebelumnya.
"Dan itu terbukti mereka bawa ke lapangan. Dan saya puas melihat itu," katanya.
Baca Juga: Manchester United Libas Liverpool 2-1, Old Trafford Berubah Jadi Kuburan The Reds
Meski menang dari Liverpool, Erik ten Hag menyebut ini adalah sebuah permulaan. Ia optimistis Manchester United bisa berkembang.
Pasalnya, Setan Merah memiliki pemian yang bagus dan sangat memungkinkan jadi tim yang kuat.
"Saya bilang kita harus bertindak, tidak banyak bicara. Pastikan Anda adalah tim dan pertempuran, dan berani. Beri orang pilihan saat mereka menguasai bola. Saat keluar dari posisi, kami ingin menekan. Terkadang striker tidak bisa melakukannya karena mereka harus menghemat energi, sekarang menjadi tuntutan," ucapnya.
Baca Juga: Menilik Harga Manchester United dan Kekayaan Elon Musk, Sanggupkah untuk Membeli Setan Merah?
Dalam laga kemarin, Ten Hag juga memberikan kepercayaan kepada Bruno Fernandes untuk mengemban ban kapten.
Menurutnya, Bruno Fernandes justru terlihat mewakili perasaannya seperti apa seorang kapten di lapangan.
"Saya pikir dia mengambil tanggung jawab dan itu mendorong saya, dan dia menunjukkan kepemimpinan. Itu membuat perbedaan besar dan itulah yang harus mereka bawa. Kami membutuhkan lebih banyak pemimpin, jika Anda menginginkan tim pemenang," kata dia.***