Network
PR CIANJUR – Memasuki pekan ke-26 Liga Premier Inggris, Arsenal berhasil tumbangkan Leicester City dengan skor telak 3-1.
Kemenangan yang diraih Arsenal di Stadion King Power, Minggu, 28 Februari 2021 itu, sekaligus memutus tren postif Leicester yang kini berada di tiga besar.
Ketiga gol Arsenal masing-masing dicetak oleh David Luiz, Alexandre Lacazette, dan Nicolas Pepe, seperti dikutip Pikiranrakyat-cianjur.com dari Antara.
Baca Juga: Manchester City Kalahkan West Ham United dengan Skor 2-0, Dua Bek Tengah Jadi Bintang Lapangan
Sempat tertinggal lebih dulu oleh gol cepat Youri Tielemans, Arsenal mampu bangkit dan memutus kemanangan empat kali beruntun Leicester.
Dengan hasil itu, Arsenal naik ke posisi 10 dengan mengoleksi 37 poin. Sementara Leicester masih berada di posisi ketiga dengan mengoleksi 49 poin.
Memasuki babak pertama, Arsenal dikejutkan oleh gol cepat Tielemans, tendangan menyilangnya tak mampu dibendung penjaga gawang Bernd Leno.
Baca Juga: Login dtks.kemensos.go.id untuk Cek Penerima Bansos Maret 2021
Tidak lama berselang, Jamie Vardy punya kesempatan untuk menggandakan keunggulan saat memanfaatkan blunder kiper Bernd Leno, akan tetapi tendangannya masih dapat diantisipasi Bernd Leno.
Memasuki menit ke-12, Arsenal mendapat hadiah tendangan penalti dari wasit Paul Tierney, menyusul pelanggaran Tielemans yang menjatuhkan Pepe di area kotak terlarang.
Setelah ditinjau, keputusan itu dianulir wasit karena sebelumnya pelanggaran terhadap Pepe yang dilakukan Wilfried Ndidi terjadi di luar kotak penalti.
Memasuki menit ke-39, Willian melesatkan umpan tendangan bebas, Luiz yang lolos dari kawalan, mampu menciptakan gol penyeimbang lewat tandukannya. Skor pun berubah 1-1.
Baca Juga: Waspada! Penularan Alergi Bisa Datang dari Mana Saja, Hewan Peliharaan Salah Satunya
Menjelang berakhirnya babak pertama, Arsenal mendapat hadiah penalti ketika wasit Paul Tierney menunjuk titik putih yang kedua kalinya.
Sebelumnya, Ndidi sengaja menghalau bola tembakan Pepe dengan tangannya, sebagaimana konfirmasi VAR.
Lacazette yang menjadi eksekutor, tak menyia-nyiakan kesempatan itu. Tendangannya mengecoh kiper Kasper Schmeichel, sekaligus membawa Arsenal balik unggul 2-1.
Memasuki babak kedua, Leicester kembali membangun serangan untuk menyamakan kedudukan, namun sayang gelandang Harvey Barnes harus ditarik keluar karena cedera.
Dengan alat bantu di kakinya, Barnes akhirnya keluar lapangan dan digantikan Cengiz Under.
Baca Juga: Hipertensi Dapat Menyerang Semua Kalangan Usia, Kenali Gejalanya Sebagai Berikut
Memasuki menit ke-52, Leicester semakin terpuruk ketika serangan balik Arsenal mampu dimanfaatkan Pepe dengan sontekannya. Arsenal pun unggul 3-1.
Leicester terus berusaha untuk memperkecil ketertinggalan. Memasuki menit ke-72, Marc Albrighton melepaskan tendangan keras, namun sayang tendangannya mengenai punggung Vardy, sehingga bola keluar lapangan.
Unggul 3-1 rasanya cukup bagi Arsenal untuk mengunci kemenangan, setelah di pekan sebelumnya mereka dipecundangi Manchester City 1-0.
Sementara bagi Leicester, kekalahan ini mencoreng catatan apik mereka. Terlebih di ajang Liga Europa mereka harus tersingkir, setelah dikalahkan Slavia Praha 2-0.
Baca Juga: Viral! Bambu dan Batu Jadi Senjata Bentrokan Warga di Pancoran, Ternyata Ini Penyebabnya
Pada pekan berikutnya Leicester akan bertandang ke kandang Burnley. Laga tersebut akan menjadi titik kebangkitan mereka untuk kembali berada di jalur kemenangan dan tetap berada di zona Liga Champions.***
Artikel Rekomendasi