Pemain asal Brasil itu selalu menjadi ancaman bagi para pemain bertahan saat ia menggunakan tipu daya dan kecepatan kilatnya.
Pemain sayap Real Madrid ini telah mencatatkan angka yang produktif dengan 21 gol dan 20 assist dalam 51 penampilan di berbagai kompetisi musim ini. Dia adalah sosok yang jauh lebih tenang di kotak penalti daripada tahun lalu dan itu berdampak positif bagi kemampuannya.
4. Luis Diaz (Liverpool)
Baik sebagai starter atau sebagai pengganti dari bangku cadangan, Luis Diaz mau tidak mau akan terlibat di final Liga Champions dalam kapasitas tertentu.
Sejak menandatangani kontrak dengan Liverpool pada bulan Januari, mantan pemain sayap FC Porto telah menjadi berkah tersendiri bagi Anfield. Dia telah menerima pujian setiap kali dia terjun ke lapangan.
Pemain Kolombia, dengan kakinya yang gesit, memiliki kemampuan untuk membelokkan pemain bertahan ke kanan dan ke kiri dan mampu mengalahkan siapa pun dalam skenario satu lawan satu.
Baca Juga: Amber Heard Disebut Hancurkan Johnny Depp dengan Klaim Palsu, Eks Suami Dituding Pelaku KDRT
Link-up play-nya tajam dan Diaz berada di posisi paling berbahaya saat memotong ke dalam dari sayap kiri.
5. Karim Benzema (Real Madrid)
Dimanakah Real Madrid jika bukan karena Karim Benzema dan kembalinya mencetak gol yang luar biasa? Tentu saja tidak di final Liga Champions UEFA.
Artikel Rekomendasi