Network
JENDELA CIANJUR - Bos baru Chelsea, Graham Potter akan segera memperbaiki kesalahan yang dialami The Blues saat ini, baik di dalam lapangan dan di luar lapangan.
Untuk di dalam lapangan, pengganti Thomas Tuchel yang dipecat oleh Todd Boehly itu mencari sejumlah pemain di jendela transfer pada Januari 2023.
Sebelum merekrut pemain, Potter diwajibkan untuk memperbaiki skuad warisan Thomas Tuchel yang disebut-sebut memiliki kinerja buruk.
Sebab, Boehly menilai jika perekrutan pemain yang dilakukan Tuchel di jendea transfer musim panas sangat serampangan.
Baca Juga: Nagelsmann dan Mourinho Tersisih, Kenalin Nih Manager Termahal Dunia Saat Ini, Graham Potter!
Melansir dari Express, Chelsea gagal mendaratkan sejumlah target transfer teratas selama musim panas dan mendapati diri mereka kekurangan pilihan dalam serangan setelah menyetujui keluarnya Romelu Lukaku dan Timo Werner tanpa mendapatkan pengganti yang memadai.
Sebagian besar musim panas Chelsea dihabiskan untuk mengejar rekrutan bek tengah untuk menggantikan Antonio Rudiger dan Andreas Christensen yang masing-masing pergi dengan status bebas transfer ke Real Madrid dan Barcelona.
Tuchel menjelaskan niatnya untuk menambahkan tiga opsi pertahanan tengah baru di awal jendela, namun, setelah kehilangan Matthijs de Ligt ke Juventus, hanya Kalidou Koulibaly dan Wesley Fofana yang diperoleh.
Sementara yang terakhir diakuisisi sangat terlambat di musim panas, Josko Gvardiol hampir tiba di kemudian hari. Pemain kaki kiri RB Leipzig yang berperingkat tinggi itu menjadi subjek tawaran 77 juta poundsterling dari The Blues dalam beberapa hari terakhir bursa transfer.
Artikel Rekomendasi