Network
JENDELA CIANJUR - Bruno Fernandes telah menjelaskan argumennya yang panas di lapangan dengan Harry Maguire dan Tyrell Malacia sambil menegaskan bahasa tubuhnya tidak pernah negatif di lapangan.
Bintang Portugal itu sering menjadi sosok yang cemberut selama musim 2021-22 Manchester United yang benar-benar mengecewakan, yang membuat Ole Gunnar Solskjaer dipecat dan tim melayang di bawah manajer sementara Ralf Rangnick.
Tapi Fernandes, yang telah kembali ke sesuatu yang mendekati bentuk terbaiknya di bawah Erik ten Hag musim ini, mengatakan ini tidak pernah terjadi.
Dia mengatakan kepada The Athletic, "Hal yang orang katakan tentang bagaimana saya melambaikan tangan pada rekan satu tim saya. Itu tidak pernah terjadi. Itu benar-benar bohong."
"Saya bisa menggunakan tangan saya untuk meminta bola dan memberi tahu mereka sesuatu tentang ke mana harus memindahkan bola. Tapi saya tidak pernah berbicara dengan mereka dengan cara yang buruk," jelas dia.
Baca Juga: Perlakuan Istimewa Wajib Militer BTS Masih Jadi Kontroversi, Pemerintah Disebut Tidak Adil?
"Ya, saya bisa meneriaki seseorang jika mereka tidak mengoper bola saat dia harus melakukannya, atau jika dia tidak mengambil keputusan dengan cara terbaik, atau jika dia melakukan two-v-one dan tidak mengoper bola. kepada rekan satu timnya. Maka adalah normal untuk marah padanya," kata Bruno Fernandes.
Fernandes mengutip dua contoh percakapan panas selama pertandingan United.
Salah satunya dengan bek kiri Tyrell Malacia, kedatangan musim panas di Old Trafford, saat menang 1-0 di Leicester awal bulan ini.
Artikel Rekomendasi