Sedang Dikembangkan Alat Deteksi Corona Melalui Embusan Nafas, Inovasi Karya Anak Bangsa

- 25 September 2020, 09:45 WIB
GeNose, alternatif pendeteksi Covid-19 buatan UGM yang diklaim mampu deteksi virus corona hanya lewat hembusan napas.
GeNose, alternatif pendeteksi Covid-19 buatan UGM yang diklaim mampu deteksi virus corona hanya lewat hembusan napas. /UGM

PR CIANJUR - Melalui Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19 Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional (Kemenristek/BRIN) siap mendorong hilirisasi produk inovasi dan menyinergikan dengan berbagai lembaga dan instansi terkait.

Dari konsorsium tersebut Menristek/Kepala BRIN Bambang PS Brodjonegoro berharap tercipta berbagai produk inovasi karya anak bangsa yang memiliki keandalan dan tingkat akurasi yang tinggi dalam membantu pemerintah menangani pandemi Covid-19 di Indonesia.

Melalui kegiatan Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19, pemerintah dalam hal ini Kemenristek/BRIN mendorong, memfasilitasi serta mendukung kegiatan yang dilakukan Universitas Gadjah Mada bekerja sama dengan Badan Intelijen Negara, TNI AD, dan pihak swasta antara lain PT Hikari, PT YPTI, PT Stechoq, PT Nanosense Instrument, dan PT Swayasa Prakarsa untuk mengembangkan alat deteksi Covid-19 yang disebut GeNose.

Baca Juga: Mendapat Nasihat Temannya, Febri Diansyah Tanggalkan Jabatan, Pamit dari KPK

GeNose merupakan teknologi pengendus elektronik cepat dan berbiaya rendah, serta dengan sensitivitas tinggi untuk mendeteksi Covid-19 melalui embusan nafas.

“Kami sangat menyambut baik teknologi dari UGM, harapannya alat ini bisa menjadi solusi bagi upaya skrining yang cepat, murah, dan akurat. Covid-19 ini istilahnya penyakit yang menyasar saluran pernapasan kita, jadi pendeteksian lewat embusan nafas sangat tepat,” ujar Bambang Public Expose GeNose: Teknologi Pengendus Covid-19 di Gedung BJ Habibie lantai 24, Jakarta, Kamis, 24 September 2020.

Sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya pada artikel "Gunakan AI Mendiagnosis Covid-19, Alat Deteksi Corona Lewat Embusan Nafas Dikembangkan". GeNose bekerja secara cepat dan akurat mendeteksi Volatile Organic Compound (VOC) yang terbentuk karena adanya infeksi Covid-19 yang keluar bersama nafas seseorang.

Baca Juga: Rangking Kedua Nasional, Tiap Hari Rata-rata 500 Kasus Baru Covid-19 Muncul di Jabar

Nafas akan diambil dan diidentifikasi melalui sensor-sensor yang kemudian datanya akan diolah dengan bantuan kecerdasan artifisial (Artificial Intelligence) untuk pendeteksian dan pengambilan keputusan. Selain unsur kecepatan dan keakuratan, GeNose didesain sangat mudah digunakan sehingga dapat dioperasikan oleh seseorang secara mandiri dan efisien.

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x