Moeldoko Sebut Gerakan Pentahelix yang Baru Diluncurkan Akan Efektif Tekan Laju Covid-19

- 15 Oktober 2020, 15:32 WIB
Mantan Panglima TNI Moeldoko.
Mantan Panglima TNI Moeldoko. /Twitter.com/@generalmoeldoko/

PR CIANJUR - Kolaborasi pentahelix dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah yang berbasis komunitas dengan menitikberatkan kepada peran dari tokoh di masyarakat, akademisi, dan dukungan swasta yang dikombinasikan dengan komunikasi publik lewat media massa akan mengefektifkan penanganan Covid-19 di Indonesia.

Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko membuka serial kampanye gerakan distribusi dan edukasi penggunaan 5 juta masker medis yang diinisiasi oleh Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) dan produsen es krim Aice Group di Kantor Staf Presiden Republik Indonesia, Jakarta.

“Pemerintah meyakini pendekatan Pentahelix yang melibatkan pemangku kepentingan dari lima pilar akan memunculkan gerakan yang alami dan efektif dalam mencegah penularan covid-19 di Indonesia. Kombinasi peran swasta yang dibarengi kearifan lokal dari komunitas dan sinergi dengan GP Ansor ini akan menjadi dorongan perbaikan pengelolaan pandemi ini,” jelas Moeldoko dalam jumpa pers virtual, Rabu 14 Oktober 2020.

Baca Juga: Singgung Maruf Amin Dalam Cuitannya, Marissa Haque Direspon Fadli Zon dan Ferdinand Hutahaean

Dalam gerakan itu, 20 kabupaten dan kota yang tersebar di Indonesia akan menjadi wilayah sasaran utama kampanye ini. Kegiatan ini akan mengkombinasikan kebijakan pemerintah dengan keterlibatan lima kelompok pemangku kepentingan utama di masyarakat.

Tercatat kasus positif virus corona (Covid-19) hingga Rabu 14 Oktober 2020 bertambah 4.127 kasus sehingga akumulasi sebanyak 344.749 orang, sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com pada artikel "Gerakan Pentahelix Diluncurkan, Moeldoko: Akan Efektif Tekan Laju Covid-19".

Selain itu, juga dilaporkan kasus yang sembuh dari Covid-19 pada hari ini tercatat bertambah 4.555 orang. Sehingga total sebanyak 267.851 orang sembuh. Sementara jumlah yang meninggal kembali bertambah 129 orang. Sehingga meninggal menjadi 12.156 orang. Kemudian, sebanyak 154.420 orang menjadi suspek Covid-19.

Moeldoko juga menjelaskan bahwa pihaknya akan selalu memantau bagaimana perkembangan positif dari kampanye yang dilakukan tersebut. Menurut dia, Gerakan 3-M, mencuci tangan dengan sabun, memakai masker dan menjaga jarak, akan terus digalakkan di tengah masyarakat. Hal itu agar mampu menekan laju penularan virus covid-19.

Baca Juga: Harga Resmi Toyota Fortuner Terbaru, Termurah Rp504,9 Juta, Buka Bagasi Masih Pakai Tangan

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x