JENDELA CIANJUR - Pengumuman jeda grup BTS yang akan mulai fokus solo karier terus menuai sorotan dari berbagai pihak.
Fakta bahwa BTS Festa Dinner direkam sejak 3 pekan sebelum dirilis kini menjadi sorotan para investor.
Seperti diketahui, BTS Festa Dinner 2022 adalah momen dimana para member mengumumkan rencana jeda aktivitas grup mereka.
Investor mempertanyakan, bagaimana HYBE menangani situasi tersebut.
Baca Juga: V BTS, Park Bo Gum, Lisa BLACKPINK Akan Hadiri Fashion Show di Paris, Berangkat Bersama?
Banyak yang mengkritik bahwa HYBE tidak memperhitungkan perlindungan investor ketika perusahaan mengetahui tentang pengumuman penting, seperti rencana jeda grup grup sebelumnya.
Selain itu, HYBE juga dikritik karena membuat pengumuman penting seperti itu melalui YouTube dan tidak mengambil tindakan terhadap dampak yang akan dibuat dari pengumuman tersebut meskipun hanya tiga minggu.
BTS membuat pengumuman pada 14 Juni KST melalui saluran YouTube resmi mereka BANGTANTV.
Dalam video tersebut, BTS mengungkapkan bahwa grup tersebut akan memasuki masa jeda grup untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun, dan para anggota akan berkonsentrasi pada kegiatan individu.
Meski video tersebut dirilis pada Juni lalu, dalam video tersebut, SUGA mengatakan, "Saat video ini dirilis, kami pasti sudah ke Gedung Putih dan kembali lagi."
Dia merujuk pada kunjungan mereka ke Gedung Putih yang berlangsung pada 29 Mei.
Baca Juga: V BTS Akan Menghadiri Acara Fashion di Paris, Netizen : Ini Takdir
Ini berarti bahwa para anggota telah merekam Festa Dinner sebelum kunjungan Gedung Putih.
Juga, menurut posting media sosial pribadi para anggota, berspekulasi bahwa para anggota BTS mengadakan Festa Dinner sekitar 20 atau 21 Mei.
Oleh karena itu, para anggota telah membuat keputusan tentang jeda grup mereka tiga minggu sebelumnya.
Baca Juga: Inikah Alasan BTS Memilih Jeda Grup dan Fokus Kegiatan Solo? ARMY Temukan Petunjuk dari RM
Bahkan sebelum video tersebut dirilis, harga saham agensi perusahaan HYBE turun sebagai akibat dari tekanan pasar saham AS.
Dengan berita jeda aktivitas grup BTS, harga saham HYBE langsung terpukul.
Sehari setelah video dirilis, harga saham HYBE anjlok 24,87%, dan kapitalisasi pasar turun hampir Rp. 22 Triliun.
Baca Juga: Suga - J-Hope BTS Bertemu Seniman Tom Sachs, Sang Tokoh Utama Melewatkannya Karena Jet Lag
Oleh karena itu, investor mengkritik HYBE atas cara mereka menangani situasi tersebut.
Para investor bertanya apakah benar HYBE mengungkapkan pengumuman penting yang sangat mempengaruhi harga saham hanya melalui video dan tidak mengambil tindakan pencegahan untuk persiapannya.
Setelah siaran, HYBE menyatakan bahwa BTS tidak mempertimbangkan pembubaran dan memperluas ruang lingkup kegiatan dengan menambahkan kegiatan individu.
Baca Juga: 'Stop Perlakukan BTS Seperti Produk!', ARMY Ungkap Kemarahan Atas Permohonan Pembatalan Jeda Grup
Namun demikian, harga saham HYBE terus menurun setelah pengumuman jeda aktivitas grup tersebut.
Peran BTS sangatlah penting di perusahaan tetapi keputusan mereka untuk jeda grup lebih penting, ARMY juga telah mendukung keputusan mereka.***