JENDELA CIANJUR - Di episode Spy x Family sebelumnya, Anya telah membuat orang tuanya bangga.
Tekanan ada di episode 11 dari Spy x Family saat waktu mulai menipis bagi Loid untuk mendekati Donovan Desmond.
Ketua Partai Persatuan Nasional tampaknya membuat gerakan di belakang, dan jika Loid tidak hati-hati, perdamaian antara Timur dan Barat mungkin tidak lagi menjadi kemungkinan.
Loid harus mencari cara agar Anya mendapatkan Stella Star pertamanya, dan cepat.
Baca Juga: Inilah Alasan Mengapa Anya di Spy x Family Memiliki Bakat yang Hebat untuk Jadi Mata-Mata
Meskipun akademisi adalah cara tercepat untuk mendapatkan Stella Stars di Eden, jelas bukan di situlah letak kekuatan Anya, belum lagi rasa jijiknya yang mendalam untuk belajar.
Namun, tidak semua harapan hilang, karena Stella dapat diperoleh melalui cara lain seperti seni, olahraga, atau layanan masyarakat.
Sayangnya, selain akademis, Anya juga tidak terlalu berbakat di bidang seni, musik, atau olahraga.
Harapan terakhir mereka terletak pada melakukan pekerjaan sukarela di rumah sakit, dan bahkan itu terbukti sia-sia.
Anya menyebabkan lebih banyak kekacauan daripada yang diantisipasi dari memecahkan vas dan tidur di seprai ketika dia seharusnya melipatnya.
Kalau dipikir-pikir, Loid seharusnya mengantisipasi hal ini ketika Anya juga gagal secara spektakuler dalam membersihkan rumah untuk mempersiapkan kedatangan Yor.
Baca Juga: Sutradara Thor Taika Waititi Adalah Penggemar Anime One Piece, Ini Dia Salah Satu Buktinya
Loid benar-benar memiliki kesabaran, meskipun prospek mendapatkan Stella terlihat suram, dia tidak pernah melampiaskan kekesalannya pada Anya.
Meskipun Anya tidak pandai membaca buku, dia sangat banyak akal. Saat mereka akan meninggalkan rumah sakit, Anya mendengar seorang anak laki-laki tenggelam di kolam melalui telepatinya.
Tetapi dia tidak bisa memberi tahu ayahnya bagaimana dia tahu seseorang dalam bahaya.
Baca Juga: Netflix Akan Menghadirkan Live Action untuk Anime One Piece, Akankah Memenuhi Harapan Penggemar?
Dia berbohong dan mengatakan bahwa dia pergi ke kolam renang untuk berlatih berenang, sehingga dia bisa menjadi perenang profesional dan berlari ke kolam rehabilitasi.
Cara kamera berputar di sekitar Anya saat dia melompat ke kolam membuat momen itu spektakuler untuk ditonton.
Meskipun Loid harus menjadi orang yang menyelamatkan Anya dan anak laki-laki kecil itu, karena kepahlawanan Anya, setiap orang dewasa disiagakan sejak awal.
Baca Juga: Netflix Akan Menghadirkan Live Action untuk Anime One Piece, Akankah Memenuhi Harapan Penggemar?
Untuk tindakan beraninya, Anya dianugerahi Stella pertamanya.
Stella Anya sangat penting bukan karena telah membawa dia dan Loid lebih dekat ke perdamaian dunia, tetapi dalam mendamaikan perasaannya terhadap kekuatannya.
Trauma eksperimen di fasilitas serta pindah dari panti asuhan ke panti asuhan telah menanamkan rasa rendah diri pada diri Anya.
Baca Juga: 6 Film, Drakor, dan Anime Favorit Suga, Alternati Tontonan di Akhir Pekan Libur Lebaran Ini
Memikirkan untuk memberi tahu Loid bahwa bocah itu tenggelam saja sudah cukup membuatnya takut.
Dia tahu reaksinya tidak akan baik, karena semua orang dalam hidupnya bereaksi dengan ketakutan dan kecurigaan.
Ini bukan pertama kalinya Anya menggunakan kekuatannya untuk kebaikan seperti ketika dia membantu orang tuanya menangkap pencuri dompet, tapi ini pertama kalinya dia diakui sedemikian rupa.
Baca Juga: Inilah Alasan Anya Forger Spy x Family Begitu Populer, Salah Satunya Adalah Kemampuannya
Dalam pengalamannya, tidak ada hal baik yang keluar dari penggunaan kekuatannya karena dikucilkan oleh dunia di sekitarnya.
Ini juga merupakan momen mengasuh anak yang besar untuk Loid dan Yor, tetapi terutama untuk Loid. Yor senang Anya mendapatkan Stella dan memeluknya.
Loid sama bangganya saat dia menepuk kepala Anya, tapi kebahagiaannya tidak berasal dari kenyataan bahwa dia mendapatkan Stella.
Dia bangga karena Anya sangat berani dan melakukan hal yang benar. Perasaan Anya terhadap kekuatannya mirip dengan perasaan Loid dan Yor terhadap identitas ganda mereka.***