Sosok Levi Ackerman, Prajurit Terkuat dalam Anime Shingeki no Kyojin, Pembunuh Berdarah Dingin

- 27 Desember 2020, 09:13 WIB
Levi Ackerman.
Levi Ackerman. /Instargram.com/@levi_ackerman/


PR CIANJUR – Kamu penggemar tontonan anime Shingeki no Kyojin ? Tentunya sudah tidak asing dengan sosok Levi Ackerman.

Levi diketahui sebagai prajurit terkuat dalam pasukan Manusia Dalam Tembok di anime yang menceritakan tentang pertarungan antara manusia dengan raksasa itu.

Levi merupakan seorang kapten dalam divisi Pasukan Survei yang juga merupakan orang kepercayaan Komandan Erwin, komandan tertinggi Pasukan Survei.

Baca Juga: Kebiasaan Akhir Pekan yang Dilakukan Orang Sukses Dunia, dari Robert Iger hingga Bill Gates

Ackerman merupakan klan daripada Levi. Klan Ackerman merupakan klan yang memiliki kemampuan spesial dalam bertarung.

Ibu Levi bernama Kuchel Ackerman, dan Levi memiliki seorang paman bernama Kenny Ackerman. Dari Kenny inilah Levi diajarkan cara berkelahi, bertarung, dan bahkan membunuh orang.

Dikutip Pikiran Rakyat Cianjur dari Attackoftitan, perawakan Levi tidaklah tinggi seperti prajurit secara umumnya ketika kita membayangkan sosok mereka.

Levi memiliki rambut lurus berwarna hitam dengan matanya yang sangat mengintimidasi bagi siapapun yang menatapnya. Levi juga terlihat masih muda mengingat umurnya yang berusia 30 tahun seperti diceritakan dalam anime Shingeki no Kyojin.

Baca Juga: Arti dari Nama Anak Jonas Rivanno dan Asmirandah yang Lahir Tepat di Hari Natal 2020

Perawakan Levi yang kecil itu membuatnya mahir sekali dalam menggunakan alat manuver 3D. Alat untuk bergerak di udara menghindari serangan titan atau Raksasa sekaligus membunuh mereka dengan cara menebas tengkuknya menggunakan pedang tumpul tersarung sekaligus di alat manuver 3D itu.

Pergerakannya ketika di udara sangat menyulitkan titan yang akan memangsanya. Hal ini merupakan tipikal dari gaya bertarung Levi yang memang sulit ditebak pergerakannya.

Levi terlahir dan bertumbuh kembang di Kota Bawah Tanah dari Wilayah Dalam Tembok yang dihuni oleh umat manusia.

Kenny Ackerman sang paman mengajarkannya cara hidup yang keras dan bisa disebut tidak berperikemanusiaan sehingga membentuk seorang Levi menjadi “pembunuh berdarah dingin”.

Baca Juga: Sangat Menyenangkan, 9 Hal Wajib yang Kamu Harus Coba Akhir Pekan Ini

Salah satu aksi epik Levi Ackerman ketika misi merebut kembali Wall Maria dari kekuasaan para raksasa.

Pasukan Survei sudah terdesak amat parah. Apalagi dari arah dalam Tembok Maria, muncul Raksasa Kolosal yang hendak menghancurkan bagian dalam Tembok.

Belum lagi mereka terkepung dan didesak oleh Raksasa Binatang Buas yang menunggu dan memblokir jalan keluar mereka.

Saat itulah, Erwin dengan gagah membuat sebuah keputusan akhir melakukan “misi bunuh diri”. Kunci keberhasilan misi itu ada pada seorang Kapten Levi Ackerman.

Baca Juga: Libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 di Rumah Saja, Simak Hal Penting Ini

Levi menyusur sayap kiri dari formasi menyerang alias bunuh diri yang dipimpin Komandan Erwin. Setelah hampir semua pasukan yang dipimpin Erwin tewas karena dilempari batu besar oleh Raksasa Binatang Buas, di saat itulah sang Raksasa baru menyadari bahwa raksasa yang berdiri di samping kanannya sudah habis dibantai seorang diri oleh Kapten Levi !

Levi sempat menghajar habis Raksasa Binatang Buas. Sehingga membuat Zeke Jaeger yang tak lain sosok asli dari Raksasa Binatang Buas kalah secara telak.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: attackoftitan


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah