Kim Kardashian Kenakan Gaun Marilyn Monroe, Perancang Sebut Itu Kesalahan Besar, Ahli Sejarah Angkat Bicara

- 18 Mei 2022, 07:00 WIB
Kim Kardashian kenaikan gaun replika yang dipakai Marilyn Monroe.
Kim Kardashian kenaikan gaun replika yang dipakai Marilyn Monroe. /Instagram Kim Kardashian/@kimkardashian

Sejarawan dan kolektor Monroe Scott Fortner juga mengatakan kepada ORANG bahwa bintang Gentlemen Prefer Blondes itu ingin gaun itu benar-benar unik untuknya.

"Ketika Marilyn tahu dia akan tampil di pesta ulang tahun Presiden John F. Kennedy, dia menghubungi Louis dan berkata, 'Saya ingin Anda mendesain gaun yang benar-benar bersejarah, gaun yang mempesona yang unik.' Dia meminta agar itu menjadi gaun yang, 'hanya Marilyn Monroe yang bisa memakainya,'" kata Fortner.

"Marilyn berdiri telanjang saat kain untuk gaun itu benar-benar terpahat di tubuhnya agar sesuai dengan setiap lekuk tubuh. Kainnya, yang merupakan kasa souffle berwarna daging yang diimpor dari Prancis, dilapisi secara strategis sehingga dia tidak perlu memakai pakaian dalam," dia melanjutkan.

Fortner menambahkan bahwa gaun Monroe "sangat pas untuknya. Gaun yang dikenakan oleh orang lain tidak akan benar-benar pas. Dalam hal ini, ukuran Kim Kardashian agak berbeda dari Marilyn. Secara logis diasumsikan bahwa kain dan jahitannya ditekankan."

Baca Juga: Masyarakat Boleh Tak Pakai Masker, Ketua MUI : Baiknya Shalat Juga Tanpa Masker

Kolektor, yang menyaksikan Ripley membeli gaun itu seharga $ 4,81 juta pada tahun 2016, mencatat bahwa "usia gaun itu" juga merupakan "masalah" karena Monroe mengenakannya pada Mei 1962, membuat pakaian itu berusia 60 tahun.

Selalu satu untuk memenuhi momen, Kardashian kemudian berubah menjadi gaun ikonik lain dari koleksi pribadi Monroe pada Met Monday - gaun Norman Norell payet zamrud yang dikenakan ikon layar terlambat ke Golden Globes pada tahun 1962.

Kardashian mengatakan ide untuk menyalurkan Monroe di Met Gala telah ada di pikirannya selama beberapa waktu, mengatakan kepada Vogue bahwa tidak ada yang terasa lebih Amerika untuk tema "In America: A Lexicon of Fashion" daripada memberi penghormatan kepada aktris ikonik.

“Idenya benar-benar datang ke saya setelah gala pada September tahun lalu,” jelasnya.

"Saya berpikir, apa yang akan saya lakukan untuk tema Amerika jika bukan tampilan Balenciaga? Apa hal paling Amerika yang dapat Anda pikirkan? Dan itu adalah Marilyn Monroe."***

Halaman:

Editor: Gugum Budiman

Sumber: People


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini