BTS Suarakan Keprihatinan Kejahatan Rasial Anti-Asia, Jimin : Kami Hancur!

- 1 Juni 2022, 06:01 WIB
BTS pada Konferensi Pers pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden untuk membahas kejahatan rasial anti Asia di Gedung Putih, Selasa, 31 Mei 2022 waktu setempat.
BTS pada Konferensi Pers pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden untuk membahas kejahatan rasial anti Asia di Gedung Putih, Selasa, 31 Mei 2022 waktu setempat. /YouTube The White House

JENDELA CIANJUR - Sesuai agenda, akhirnya BTS bertemu dengan Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, untuk membahas kejahatan rasial anti-Asia, pentingnya inklusi Asia, dll, Selasa, 31 Mei 2022 waktu setempat.

Pertemuan AANHPI (Asian American and Native Hawaiian/Pacific Islander) Heritage Month berlangsung tertutup di Ruang Oval sekitar pukul 15:00 (ET) yang dimulai dengan konferensi pers pada pukul 14:30 WIB.

Ditemani Sekretaris Pers Karine Jean-Pierre, BTS mengangkat isu keanekaragaman dan kencian anti-Asia.

Baca Juga: V BTS dan Jungkook Pernah Mendapat Pertanyaan yang Sama, tapi Jawabannya Sangat Berbeda

Pidato BTS dibuka oleh Leader BTS, RM, yang menyampaikan terima kasihnya atas undangan Pemerintah Amerika Serikat (AS) terhadap BTS untuk menghadiri acara besar tersebut.

"Terima kasih Karine, untuk kata-kata baik anda. Hai, kami BTS, dan merupakan kehormatan besar diundang ke Gedung Putih hari ini untuk membahas isu-isu penting kejahatan kebencian anti-Asia, inklusi Asia, dan keragaman," kata RM.

Jin menambahkan, “Hari ini adalah hari terakhir Bulan Warisan AANHPI. Kami bergabung dengan Gedung Putih untuk berdiri bersama komunitas AANHPI dan merayakannya."

Baca Juga: Keluarga Sudah Ikhlas Apapun yang Akan Menjadi Takdirnya Eril

Jimin mengatakan, BTS merasa hancur mengetahui kejahatan rasial dan mengaku berharap bahwa kekerasan akan segera berakhir.

Halaman:

Editor: AR Rachmawati

Sumber: Koreaboo


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x