Karena itu, dia percaya kalau persahabatan itu hanya bersifat sementara.
Tapi setelah dia bersama dengan anggota Wayv selama bertahun-tahun, dia yakin meskipun mereka harus berpisah saat tua nanti, ungkapan perpisahan itu hanya sebatas 'sampai jumpa lagi.'
"Mari kita tetap berhubungan dan ketika kita berkata, 'Ayo minum dan makan hot pot,' pastikan untuk keluar, dan saya pikir kita akan seperti sekarang," katanya.
Member Wayv sering dipisahkan karena jadwal individu mereka yang berada di China dan Korea.
Namun mereka tau kalau hal itu bukanlah penghalang bagi mereka untuk selalu merasa dekat satu sama lain.
Datang dari negara yang berbeda-beda, Wayv bukan hanya sekedar rekan kerja, mereka sudah seperti keluarga yang merantau ke negeri orang.
Bahkan perasaan yang mungkin tidak bisa mereka bicarakan kepada anggota keluarga, bisa mereka bicarakan dengan para anggota.***
Artikel Rekomendasi