Tempat Liburan 'Sultan' Dihancurkan ISIS, dari Ronaldo sampai James Bond Pernah Singgah

- 18 September 2020, 17:06 WIB
Ilustrasi ISIS
Ilustrasi ISIS /AFP/Asharq Al-Awsat

Serangan kali ini menjadi yang terbaru dalam serangkaian pemberontakan tiga tahun terakhir yang kian intensif. Korban tewas akibat kekerasan ini sedikitnya 1.300 orang.

Kehadiran ISIS juga mengancam rencana untuk mengubah Mozambik menjadi Qatar of Afrika. Mocimboa da Praia sendiri terletak di semenanjung Afungi di mana fasilitas gas alam cair, salah satu proyek investasi tunggal terbesar di Afrika berada.

ISIS diyakini bakal menggunakan pulau-pulau baru itu guna melancarkan serangan amfibi yang memutus jalur pasokan energi.

Akibatnya perusahaan energi terpaksa membangun fasilitas baru untuk menghindari kontak dengan pemberontak.

Baca Juga: 7 Orang Tewas dan 177 Positif Covid-19 Muncul dari Klaster Resepsi Pernikahan di Amerika Serikat

Centrica, perusahaan induk British Gas dilaporkan berencana membeli 2,6 juta ton gas alam cair dari semenanjung Afungi selama 20 tahun ke depan.

Seorang penduduk pulau Mecungo menyebut ISIS tiba saat malam dan mengumpulkan penduduk desa.

“Mereka menyuruh kami lari jika kami ingin hidup. Semua orang meninggalkan pulau,” ujarnya.

ISIS pun menjadi ancaman bagi Provinsi Cabo Delgado yang selama ini dikenal sebagai salah satu tambang ruby terbesar di dunia.

Baca Juga: Jika Angka Terinfeksi dan Korban Covid-19 Terus Naik, Indonesia Diprediksi Jadi Pusat Covid-19 Dunia

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x