Militer Rusia dan Tiongkok Diisyaratkan Vladimir Putin Dapat Bergabung, Jadi Lebih Kuat Daripada AS

- 26 Oktober 2020, 15:22 WIB
Vladimir Putin
Vladimir Putin /Foto: Instagram @leadervladimirputin

Esper mengatakan Rusia dan Tiongkok cepat memodernisasi militernya tetapi mengabaikan hukum internasional, melanggar kedaulatan negara-negara yang lebih kecil, dan menggeser keseimbangan kekuatan yang menguntungkan kedua negara.

Baca Juga: Sandiaga Uno Terkejut Lihat Koleksi Mobil Ketua MPR, Bamsoet: Merah dan Kuning Harus Berdampingan

Namun, Putin bersikeras bahwa dia masih ingin mencapai kesepakatan senjata baru karena perjanjian New Start akan berakhir pada Februari 2021.***(Julkifli Sinuhaji/Pikiran-Rakyat.com)

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x