Militer Rusia dan Tiongkok Diisyaratkan Vladimir Putin Dapat Bergabung, Jadi Lebih Kuat Daripada AS

- 26 Oktober 2020, 15:22 WIB
Vladimir Putin
Vladimir Putin /Foto: Instagram @leadervladimirputin

Baca Juga: Jelang Libur Panjang, Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Sarankan Kegiatan Staycation

"Kami selalu berasumsi bahwa hubungan kami telah mencapai tingkat interaksi dan kepercayaan sedemikian rupa sehingga kami tidak membutuhkannya, tetapi secara teoritis sangat mungkin untuk membayangkan hal seperti itu," tambahnya.

Dia juga mengatakan kedua negara telah mencapai interaksi tingkat tinggi di bidang militer-teknis.

"Ini bukan hanya tentang pertukaran produk atau pembelian dan penjualan produk militer, tetapi tentang pertukaran teknologi. Ada hal yang sangat sensitif di sini," kata Putin.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Zhao Lijian menyambut baik gagasan aliansi potensial tersebut

Zhao mengatakan tidak ada batasan untuk hubungan kedua negara, sbagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com pada artikel "Vladimir Putin Isyaratkan Militer Rusia dan Tiongkok Dapat Bergabung Jadi Lebih Kuat Daripada AS".

Baca Juga: MUI Minta Menlu Panggil Dubes Prancis Terkait Pernyataan Emmanuel Macron Soal Islam

“Tiongkok mencatat komentar positif Presiden Putin tentang hubungan Tiongkok-Rusia pada pertemuan tahunan Valdai Discussion Club beberapa tahun terakhir, yang menunjukkan tingkat tinggi dan spesialisasi hubungan bilateral kami," kata Zhao.

"Di bawah bimbingan strategis Presiden Xi (Jinping) dan Presiden Putin, kepercayaan politik bersama dan koordinasi strategis antara kedua negara telah ditingkatkan," tambahnya.

Sementara itu, Menteri Pertahanan AS Mark Esper mengecam penggunaan kekuatan militer kedua negara karena akan mengabaikan hukum internasional.

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x