Network
JENDELA CIANJUR - Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo akan menerapkan dua cara bertindak (CB) dalam upaya mengantisipasi adanya kejahatan jalanan seperti begal, copet, dan lainnya saat pelaksanaan arus mudik Lebaran 2022.
CB pertama, Kusworo akan menyebar anggota polisi berpakaian preman di sejumlah titik keramaian seperti terminal, stasiun yang ada di Kabupaten Bandung.
Sementara CB yang kedua, yaitu menempatkan anggota polisi lengkap dengan pakaian dinas yang bertujuan untuk meminimalisir para pelaku kejahtan melakukan aksi jahatnya.
"Dua CB itu akan kami terapkan di sejumlah titik kerawanan sepanjang jalur mudik Lebaran 2022, terutama di jalur Cileunyi-Nagreg," ucap Kusworo saat mengecek kesiapan rute arus mudik di kawasan Cikaledong Nagreg, Selasa 18 April 2022.
Baca Juga: Kapolresta Bandung: Jalur Cileunyi-Nagreg Sudah Siap Dilewati Pemudik
Selain dua CB itu, lanjut dia, dirinya juga menerapkan kring reserse secara stanby stationer dan juga mobile. Upaya ini dilakukan dengan cara pemantauan situasi dilingkungan lokasi rawan kejahatan melalui pembagian wilayah berdasarkan analisis titik kerawanan.
Dengan menyebar anggota reserse secara stanby atau insidentil, maka kata dia, gangguan atau potensi kejahatan jalanan bisa termonitor dan langung bisa segera diantisipasi.
"Yang terpenting juga kewaspadaan dari masyarakat sendiri tentang adanya potensi kejahatan jalanan di situasi mudik lebaran. Karena, kejahatan itu bermula dari niat dan adanya kesempatan," kata dia.***
Artikel Rekomendasi