Jendela Cianjur – Dinas Kesehatan (Dinkes), Cianjur telah menyediakan 20 ribu alat antigen untuk melakukan tes kepada masyarakat. Hal ini dilakukan menyusul penyebaran kasus Covid 19 di Cianjur semakin meningkat.
Kepala Dinkes Cianjur, dr Irvan Nur Fauzy mengatakan, alat antigen dengan tujuan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid 19. Sehingga jika masyarakat memiliki kontak erat dengan pasien terkonfirmasi, akan diketahui melalui anti gen. “Nanti diketahui melalui tracing, tracking dan testing (3T),” katanya Senin 21 Februari 2022.
Menurutnya, untuk tes tidak berbayar dengan kepentingan screening atau untuk 3T, sementara jika kepentingannya pribadi seperti perjalanan itu baru harus bayar. Dalam sepekan, ditargetkan 500 tes Covid-19 di Cianjur.
Sementara itu, Mulyadi Sahidin (36), warga Solokpandan Cianjur mengaku telah di antigen, dan hasilnya negatif. “Keluarga kami ada yang terkena Covid 19, lalu saya langsung di tes antigen, alhamdulillah hasilnya negatif,” pungkasnya. ***
Artikel Rekomendasi