Network
Jendela Cianjur – Pemerintah telah mengapus Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan di Kabupaten Cianjur, penghapusan tersebut karena ada beberapa faktor. BPJS PBI merupakan jaminan kesehatan kepada peserta dari golongan fakir miskin dan tidak mampu.
Kepala Dinas Kesehatan Cianjur, dr Irvan Nur Fauzy mengatakan, untuk di Cianjur peserta PBI PBJS Kesehatan yang telah dihapus pemerintah pusat sekitar 300 ribu orang. “Banyak faktor sehingga PBI BPJS Kesehatan dihapus pemerintah pusat,” kata dr Irvan Sabtu 26 Februari 2022.
Baca Juga: Perempuan Muda Jangan Mau Diajak Nikah Siri, Berikut Penjelasan P2TP2A dan KPAI Cianjur
Menurut Irvan, ada 3 faktor sehingga PBI BPJS Kesehatan dihapus. Pertama, peserta sudah meninggal dunia dan tidak ditemukan identitas , kedua tidak masuk ke dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), dan ketiga Nomor Induk Kependudukan tidak ditemukan atau bermasalah. “Karena faktor itu terpaksa peserta PBI BPJS dihapus,” ujarnya.
Irvan menerangkan, keuntungan mendapatkan BPI BPJS Kesehatan adalah peserta dijamin perlindungan kesehatan dan tidak bayar karena iurannya dibayar pemerintah. “Kami berharap peserta PBI BPJS Kesehatan di Cianjur tidak berkurang terus. Karena itu, kepada masyarakat yang mengajukan PBI harap melengkapi persyaratan dengan baik,” imbuhnya.***
Artikel Rekomendasi