Network
JENDELA CIANJUR – Mantan Bupati Cianjur dua periode Tjetjep Muchtar Soleh didapuk menjadi Ketua DPD Partai NasDem Cianjur.
Didapuknya Tjetjep menjadi situasi politik menjelang Pemilu Legislatif (Pileg), dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Cianjur semakin memanas.
Kekuatan Tjetjep menguasai Cianjur pun didukung oleh 6 kursi anak buahnya menduduki DPRD Kabupaten Cianjur salahsatunya Wakil Ketua DPRD.
Ketua Lembaga Riset Madani Institute, Cep Junjun Guntara menilai dengan turunnya Tjetjep di Kabupaten Cianjur akan membuat pertarungan di Pileg dan Pilkada 2024 semakin sengit.
Hal ini mengingat langkah politik Tjetjep Muchar Soleh sudah tidak diragukan lagi. “Tjetjep kalau di Cianjur sudah senior di politik maupun di pemerintahan,” ujar Junjun Selasa 15 Maret 2022.
Baca Juga: Sidang Isbat 1 Ramadhan Akan Digelar 1 April Mendatang
Menurut Junjun, sebelum menjadi bupati pada waktu itu, Tjetjep merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN), dan meniti karir dari staf sampai menjadi Bupati. “Artinya di birokrasi sangat paham,” tegasnya.
Artikel Rekomendasi