Evaluasi Permainan Ganda Putra di Swis Open 2021, Asisten Pelatih: Ketenangan dan Fokusnya Harus Diperbaiki

- 9 Maret 2021, 14:39 WIB
Pasangan Leo Rolly Carnado dan Daniel Marthin yang akan menjadi andalan Indonesia dalam Yonex Swiss Open 2021 pada awal Maret ini.*
Pasangan Leo Rolly Carnado dan Daniel Marthin yang akan menjadi andalan Indonesia dalam Yonex Swiss Open 2021 pada awal Maret ini.* /Humas PBSI

PR CIANJUR – Hasil pertandingan pada Turnamen Swiss Open 2021 ganda putra dinilai tidak sesuai dengan yang diharapkan.

Sehingga, tim pelatih harus lebih fokus memperbaiki mental tanding dan ketenangan bermain mereka. Termasuk pada pasangan Leo-Daniel yang harus terhenti di perempat final.

Dikutip Pikiranrakyat-Cianjur.com dari Antara pada Selasa, 9 Maret 2021, selain fokus dan ketenangan dalam bermain, asisten pelatih juga mengharapkan bisa menambah jam terbang para atlet.

Baca Juga: Tips Menutupi dan Merawat Rambut yang Tipis di Usia Lanjut

Hal tersebut dilakukan untuk menambah pengalaman dalam bertanding.

Asisten pelatih ganda putra, Aryono Miranat menyampaikan bahwa pertandangan Leo dan Daniel yang menembus babak perempat final sudah cukup baik.

Mereka, kata Aryono, menang mewalan ganda unggalan kedelapan asal Inggris yakni Bean Lane dan Sean Vendy. 

“Leo-Daniel hasilnya cukup baik. Pada babak kedua, mereka menang dari unggulan kedelapan asal Inggris (Bean Lane-Sean Vendy, red). Sayang pada perempat final kalah dari unggulan pertama Aaron Chia-Soh Wooi Yik,” kata Aryono.

Baca Juga: Konfirmasi Kader yang Hadiri KLB, DPD Partai Demokrat Akan Beberkan Nama-nama yang Dinilai Khianati Partai

Meski menyebut permainan Leo-Daniel cukup baik, menurutnya dari segi ketenangan dan kefokusan haruslah diperbaiki.

“Secara permainan juga cukup ketat. Hanya saja dari segi ketenangan dan fokusnya harus diperbaiki, selain itu mereka juga harus bisa mengontrol emosi dan permainannya,” kata Aryono.

Sementara, pasangan Muhammad Shohibul Fikri dan Bagas Maulana harus langsung terhenti di babak pertama dikalahkan oleh pasangan wakil Denmark Jeppe Bay-Lase Molhede.

Selain itu, pasangan unggulan dari India Satwiksairaj Rankireddy-Chirag Shetty berhasil mengalahkan Pramudya Kusumawardana-Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan pada babak kedua.

Baca Juga: Inklusi Keuangan Terus Digenjot, Airlangga Hartarto Harap Membantu Pemulihan Ekonomi Nasional

“Bagas-Fikri kalah di babak pertama, tidak masuk target karena kalah dari pemain yang bukan unggulan. Permainannya sudah baik, hanya saja konsistensi permainan harus diperbaiki. Semangat tidak mau kalah dan faktor nonteknisnya harus ditingkatkan lagi,” jelas Aryono.

Selain itu Aryono juga menilai Pramudya-Yeremia semangat dan faktor teknisnya sesuai harapan. Hanya saja perlu meningkatkan kesabaran dalam permainan yang ketat.

“Secara permainan lawan India sudah cukup baik, bisa memberikan perlawanan yang ketat. Hanya saja harus lebih fokus saat lawan mengubah pola permainan, harus fokus saat poin ketat, harus lebih tenang,” kata Aryono.

Baca Juga: Kabar Gembira, Tarif Listrik Tidak Naik Periode April-Juni Tahun 2021

Namun hasil pertandingan Turnamen Swiss Open 2021 ganda putra belum memberikan hasil yang memuaskan, lanjutnya, butuh waktu berlatih dan bertanding lebih banyak lagi mengingat kemampuan ketiga pasangan muda tersebut harus diasah lewat pengalaman kompetisi.***

Editor: Yunita Amelia Rahma

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini