Konfirmasi Kader yang Hadiri KLB, DPD Partai Demokrat Akan Beberkan Nama-nama yang Dinilai Khianati Partai

- 8 Maret 2021, 22:37 WIB
Ketum Demokrat versi KLB, Moeldoko.
Ketum Demokrat versi KLB, Moeldoko. /Endi Ahmad/ANTARA

PR CIANJUR - Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD Partai Demokrat Kalimantan Tengah, Edi Rustian berencana mengumumkan nama-nama kader yang dinilai berkhianat usai mengikuti Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatra Utara.

Tercatat ada 10 orang yang sudah dikonformasi, nama-nama tersebut sudah diterima DPD Partai Demokrat Kalimantan Tengah.

"Nama-nama orang yang mengikuti kegiatan itu sudah diverifikasi, baik di dari DPC maupun DPD. Kami pastikan juga mereka yang ikut KLB itu bukan orang yang memiliki suara sah," tutur Edi dikutip Pikiranrakyat-cianjur.com dari Antara.

Baca Juga: Anggota Perempuan DPR RI Peringati Hari Perempuan Internasional, Gelar Pameran Foto KPP-RI

Edi juga menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah merekomendasikan nama-nama tersebut untuk menghadiri KLB yang dinilai ilegal dan manyalahi AD/ART Partai Demokrat.

Usai menerima daftar nama tersebut, DPD Partai Demokrat Kalimantan Tengah akan mengirim surat guna meminta pengurus pusat menindak tegas kader yang bersangkutan.

"Salah satunya kartu tanda anggota yang bersangkutan dicabut. Apabila dari 10 nama-nama tersebut bukan kader, maka pihak kami akan mengambil langkah hukum karena sudah mencatut nama Ketua Demokrat Kalteng agar mereka bisa berangkat," tutur Edi.

Baca Juga: Inklusi Keuangan Terus Digenjot, Airlangga Hartarto Harap Membantu Pemulihan Ekonomi Nasional

Dia menilai, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dan lembaga yang menjaga kredibilitasnya di negara ini tentunya tidak akan mudah melegalkan kepengurusan Partai Demokrat versi KLB Deli Serdang.

"Berdasarkan fakta-fakta yang sudah terkuak ada upaya pendongkelan kepemimpinan AHY dan mengangkangi AD-ART partai tentunya itu sudah salah atau tidak sah yang mereka lakukan. Saya tegaskan sekali lagi tidak ada dualisme kepengurusan Partai Demokrat pusat, kami tetap mengakui bahwa ketua umum kami adalah AHY," ujarnya.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x