Viking Soroti Penggunaan Tiket Online Tidak Efektif, Rawan Pembobolan di Stadion!

- 20 Juni 2022, 07:51 WIB
Ilustrasi tiket Persib yang dikritisi oleh Viking dan Bobotoh banyak penyalahgunaan oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab.
Ilustrasi tiket Persib yang dikritisi oleh Viking dan Bobotoh banyak penyalahgunaan oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab. /Instagram/@persib

JENDELA CIANJUR - Panitia Pelaksana Persib hanya menyediakan tiket pada setiap pertandingan hanya 15 ribu tiket. Namun dalam dua pertandingan terutama yang terakhir ketika menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bandung Lautan Api Gede Bage, Bandung, Jum'at 17 Juni 2022 jumlah penonton dipastikan melebihi dari 15 ribu orang.

Baca Juga: Menyusul Viking, Bobotoh pun Boikot Pertandingan Persib Kontra Bhayangkara FC, Ini Dia Alasannya!

Hal ini pun dikritisi Bidang Organisasi dan Keanggotaan Viking Persib Club, Panca Octavian yang mengungkapkan sistem tiketing online masih banyak kebobolannya.

"Perbaikan sistem ticketing.
Sistem dan hardware ticketing 100% online belum sinkron dan belum mendukung," ujar Panca dalam keterangan tertulis yang diterima Jendela Cianjur, Senin 20 Juni 2022.

Baca Juga: Semalam Bendera Setengah Tiang Dikibarkan di Graha Persib, Ratusan Bobotoh Gelar Aksi Damai


Menurutnya sistem online bisa diterapkan tetapi tetap harus ada tiket fisik.

"Lebih baik sistem online pembeliannya tapi ada tiket berbentuk fisiknya juga agar tidak ada penyebaran tiket online melalui screenshot," terangnya.

Panca Octavian memberikan usulan agar panitia pelaksana (Panpel) melakukan sterilisasi penonton yg sudah mempunyai tiket.

"Jadi yang berkeliaran di area stadion atau gate masuk adalah yang memiliki tiket," ucap Panca.


Hal ini pun yang dikritisi oleh Bobotoh, kebocoran penonton yang masuk ke dalam stadion lantaran diduga adanya oknum yang bermain.

Baca Juga: Bobotoh Ungkap Ada Oknum Petugas Nakal Manfaatkan Situasi, Bisa Disogok Untuk Masuk Stadion GBLA!

Caranya mereka menyogok petugas yang berjaga akhirnya mereka lolos masuk ke tribun penonton.

Hal ini diungkapkan oleh Perwakilan massa aksi semalam, Minggu 19 Juni 2022 di depan Graha Persib, Jalan Sulandjana, Bandung, Tobias Ginanjar.

Pasalnya panitia pelaksana sebelumnya menyebutkan hanya mencetak sebanyak 15 ribu tiket. Namun fakta di lapangan naik berkali-kali lipat.

Baca Juga: Demo di Graha Persib, Bobotoh Sebut Dua Korban Meninggal di GBLA Akibat Kelalaian Panpel


"Paling disoroti juga kedisiplinan petugas. Di Stadion GBLA telanjang sekali, terlihat sekali tiket dijual hanya 15 ribu tapi bisa terlihat penuh sesak. Artinya terlihat banyak yang tidak punya tiket, banyak petugas yang main mata dengan penonton," ungkapnya Tobias.

Tobias pun menegaskan Panpel Persib seharusnya bersikap tegas dan menutup celah-celah peluang untuk petugas nakal tersebut. Mereka mencoba memanfaatkan situasi demi kepentingan sendiri.

Hingga akhirnya berbuntut meninggalnya dua orang Bobotoh Persib karena berdesak-desakan di luar pintu Stadion GBLA. Padahal mereka sudah memiliki tiket masuk.

Baca Juga: Bobotoh Gelar Aksi Depan Graha Persib, Minta Evaluasi Penyelenggaraan Pertandingan Pasca Tewasnya 2 Bobotoh!

Menurutnya, Bobotoh tidak akan melakukan hal itu apabila tidak ada peluang yang dibuka oleh petugas.

"Kalau peluangnya tidak ada, tidak mungkin Bobotoh akan seperti itu. Bobotoh lihat ternyata bisa nyogok jadi dia coba untuk datang. Kalau petugas ketat Bobotoh pun tidak akan melakukan seperti itu. Ini terjadi karena celahnya sangat terbuka," tegas Tobias.

Untuk itu, aksi semalam yang dilakukan di depan Graha Persib, Jalan Sulandjana tersebut sekaligus mendesak Panpel Persib membenahi semuanya.

"Kalau kesiapan seperti ini saya ragu PT PBB atau Panpel siap. Jadi evaluasi harus siap, semua, dari flow kendaraan, ring 1, 2, dan 3 untuk penyaringan penonton, tiket dan lainnya," tuturnya.

Baca Juga: Tak Ingin Tragedi Bobotoh Tewas, Viking Persib Club Desak Pertandingan di Pindah ke Si Jalak Harupat!

Tobias Ginanjar, menegaskan yang pasti elemen Bobotoh sepakat memboikot laga terakhir Grup C antara Persib menghadapi Bhayangkara FC, besok Selasa 21 Juni 2022.

"Kita bersepakat elemen Bobotoh tidak akan hadir lawan Bhayangkara FC, beberapa komunitas bersepakat tidak hadir langsung atas korban Bobotoh meninggal dunia kemarin," tegasnya. ***

 

Editor: Prasetyo


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini