Dikritik Valentino Rossi Soal Turunnya Performa, Fabio Quartararo Bantah Sebabnya Karena Tekanan

- 17 September 2020, 12:37 WIB
Pembalap tim Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo.
Pembalap tim Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo. /AFP /Mohd Rasfan/

Mulai dari finis ketujuh di MotoGP Ceko, kedelapan di MotoGP Austria, ke-13 di MotoGP Styria.

Baca Juga: Viral Video Wanita Naik Honda Beat Warna Pink Pamer Celana Dalam, Polisi Sedang Selidiki

Sementara disaat yang sama Valentino Rossi yang disebut-sebut telah 'habis' di kompetisi MotoGP justru menunjukan performa yang stabil jika tak bisa disebut meningkat.

"Orang mungkin mengira saya mendapat tekanan, tetapi saya benar-benar tidak peduli dengan tekanan itu," tuturnya dikutip dari laman Marca.

"Saya ingin memenangi gelar, tetapi ini tahun kedua saya. Saya membuat kesalahan, saya menjadi terlalu bersemangat dan saya membayarnya," imbuhnya.

Quartararo juga menyebut usianya masih sangat muda, sehingga masih banyak kesempatan bagi dirinya untuk memenangi gelar.

Baca Juga: Harus Tahu 5 Cara Mencuci Muka yang Salah, dari Suhu Air hingga Pakai Tisu

Soal tekanan, jelas saja amat besar yang diemban Quartararo, karena ia diproyeksi akan mengisi skuad Yamaha pabrikan di musim 2021 mendatang menggantikan Rossi yang tak di perpanjang kontraknya untuk membela tim tersebut.

Secara kompetisi, Yamaha ingin mencetak juara dunia baru dari kubunya, Quartararo menjadi pebalap yang dianggap bisa mewujudkan hal tersebut.

Namun sekali lagi ditegaskan Quartararo, bahwa ia sama sekali tak memikirkan tekanan tersebut.

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Marca


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini