Komentari Keterpurukan Ducati di MotoGP Teruel, Andrea Doviziozo: Tidak Ada yang Bisa Saya Katakan

- 25 Oktober 2020, 12:56 WIB
Andrea Dovizioso (kanan).
Andrea Dovizioso (kanan). /Twitter.com/@ducaticorse

PR CIANJUR - Pada rangkaian lomba MotoGP Teruel, kubu Ducati alami keterpurukan sejak sesi hari Jumat, 23 Oktober 2020 dimulai.

Dari perolehan catatan waktu, pebalap yang kendarai Ducati tak mampu mencatatkan torehan waktu yang baik.

Berbagai cara dilakukan, tetap saja pebalap Ducati tak mampu bersaing dengan pebalap lainnya.

Baca Juga: Start Dari Posisi 10 di MotoGP Teruel, Alex Marquez: Sulit Untuk Berada di Podium

Bahkan pada sesi kualifikasi, hanya satu orang pebalap Ducati yang lolos ke sesi Q1 yaitu Johann Zarco dari tim Esponsorama Racing yang akan start pada grid kelima di balapan yang akan berlangsung Minggu, 25 Oktober 2020.

Sementara untuk 5 pebalap Ducati lainnya, Jack Miller (Pramac Racing) huni grid ke-14, Andrea Dovizioso (Ducati Team) grid ke-17, Francesco Bagnaia (Pramac Racing) ke-18, Danilo Petrucci (Ducati Team), ke-19, dan terakhir Tito Rabat (Esponsorama Racing) start dari posisi ke-20.

Menanggapi ini, pebalap tim pabrikan Ducati, Andrea Dovizioso mengaku tak dapat berkata apa-apa.

Baca Juga: Serbu Promo Shopee Gajian Sale! Ada Promo Gratis Ongkir, Cashback Kilat 100%, Hingga Flash Sale 60RB

"Sayangnya tak ada hal penting yang bisa saya ucapkan," ucapnya sambil tersenyum seperti dikutip Pikiran Rakyat Cianjur dari video wawancara yang dilakukan MotoGP.

Andrea menyebut dirinya dan Ducati tak memiliki kecepatan yang cukup untuk perbaiki catatan waktu.

"Besok (di balapan) akan sulit, saya akan berusaha mendapatkan poin tertinggi yang kami mampu, namun seperti kita tahu situasainya tidak bagus untuk kami," tuturnya.

Lebih lanjut Dovi menyebut, dalam dunia motorsport, segalanya amat kompleks, bukan soal motor kita performanya menurun, namun banyak faktor lainnya.

Baca Juga: Khabib Pertahankan Gelar Meski Sedang Berduka, Cristiano Ronaldo: Selamat Bro, Ayahmu Akan Bangga

"Perbandingan selalu dengan kompetitor, ketika rival kita mampu perbaiki catatan waktu dan kita tak bisa, maka akan ada gap yang terlihat, jadi bukan karena preforma motor kami menurun," jelasnya.

Jadi menurut Dovi, penampilan Ducati menjadi buruk bukan karena mereka menjadi lebih lambat namun karena perbedaan caatatan waktu yang makin berjarak.

Disinggung soal perolehan poin kejuaraan, Dovi sebut tak ada strategi, hanya berusaha hasilkan poin sebaik mungkin di balapan nanti.

Baca Juga: Apapun Dilakukan Demi Menangkan Pemilu AS, Donald Trump Berbohong Soal Situasi Covid-19 di Negaranya

Namun secara lugas Dovi sebut bahwa dirinya tak yakin bisa berjuang untuk merangsek ke posisi depan untuk kejar ketertinggalan poin pada lomba nanti.***

 

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: MotoGP


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x