Jendela Cianjur – Kepala Cabang Dinas Wilayah VI Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Endang Susilastuti, mengapresiasi upaya SMKN 1 Tanggeng konsen dengan dunia usaha dan industri.
“Sudah menjadi konsen SMK lulusannya harus setengah berwirausaha, bekerja dan melanjutkan kuliah ke perguruan tingggi,” kata Endang seusai penutupan aneversery 17 BZN SMKN1 Tanggeung, Jumat 11 Maret 2022.
Menurut Endang, semua jurusan kompetesi keahlian yang ada di SMKN1 Tanggeung sangat potensial dengan produk unggulannya. Seperti kompetensi keahlian Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura (ATPH).
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 11 Maret 2022, Gawat! Elsa Dijali Napi Lain dan Keisha Nyaris Celaka
“Kompetensi keahlian yang mempelajari tentang pengolahan lahan, pembibitan, pemeliharaan, pemupukan, dan pengolahan aneka tanaman pangan dan hortikultura,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMKN 1 Tanggeng, Yudi Hermawan menerangkan, jurusan APHP sudah mampu membuat tepung yang bahannya dari pisang, kemudian diolah menjadi makanan roti yang bahan bakunya mudah didapatkan.
Kemudian ATPH sudah menghasilkan berbagai jenis sayur-sayuran yang berkualitas hasil bududaya siswa . Sayuran ini tanpa menggunakan pupuk organis, jadi aman tanpa ada efek samping. “Alhamdulilah budidaya sayuran dan buaha-buahan ini dapat membantu kebutuhan konsumsi masyarakat dan pasar tradisional khususnya di Kecamatan Tanggeung,” paparnya.
Tak kalah penting lagi, papar Yudi, kompetensi keahlian Ternak Unggas mampu memproduksi telor ayam yang kualitasnya tidak kalah dengan pasaran dan harganya relative murah terjangkau. “Nanti lulusan dari SMKN ini diharapkan mampu menjadi wirausaha mandiri ” imbuhnya.***
Artikel Rekomendasi