Cek Fakta: Tenaga Medis di Jawa Timur Dikabarkan Sengaja Sebarkan Virus Corona

- 7 Juli 2020, 07:29 WIB
Ilustrasi hoaks.
Ilustrasi hoaks. /

PR CIANJUR - Beredar kabar di platform media sosial Facebook yang mengklaim bahwa tenaga medis di Kecamatan Ketapang, Sampang, Jawa Timur sengaja memaparkan virus Corona ke orang bahkan disuntik hingga mati agar dikatakan mati akibat corona.

Informasi itu berasal dari pemilik akun Facebook Yiyin Ayumi dengan mengunggah foto Puskesmas Ketapang yang disertai narasi sebagai berikut.

“Mon tak mateh yah ken esuntik mateh le pas epositif aghi corona (Kalau tidak meninggal pasiennya disuntik mati. Lalu dikatakan karena korona), Karena bagi para dokter korona itu uang," demikian bunyi narasi itu.

Baca Juga: Bukan Hanya Melalui Droplet, Ilmuwan Sebut Virus Corona Bisa Menular Lewat Udara

Dikutip Pikiranrakyat-Cianjur.com dari situs Turn Back Hoax atau sering dikenal dengan Mafindo, Selasa, 7 Juli 2020 berdasarkan hasil penelusuran, klaim bahwa tenaga medis sengaja menularkan virus corona ke orang adalah informasi hoaks.

Faktanya, tenaga medis yang bekerja di Puskesmas Ketapang tidak pernah menularkan virus corona kepada orang lain.

Karena merasa dirugikan atas klaim tersebut, bersama sejumlah tenaga medis lain dan bidan di Kecamatan Ketapang, Susyanti mendatangi Mapolsek Banyuates untuk melaporkan dugaan pencemaran nama baik oleh pemilik akun Facebook itu.

“Akun Facebook yang kami laporkan karena telah mencemarkan nama baik profesi kami adalah Yiyin Ayumi,” kata Juru Bicara Tenaga Medis Sampang, Susyati, di Sampang, Minggu, 5 Juli 2020.

Dia menerangkan, status di akun Facebook Ayumi dinilai sangat merugikan profesi tenaga medis yang selama ini berjuang melawan penyebaran Covid-19.

Halaman:

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: Mafindo


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

x