Network
Sebelum tersandung kontroversi, Seo Yea Ji adalah aktris terpopuler Korea, yang membuat gelombang panas hingga ke berbagai negara, dengan aktingnya yang memikat dalam It's Okay to Not be Okay.
Seo Yea Ji sempat hiatus sekitar satu tahun dan kembali dengan Eve sebagai proyek terbarunya.
Sayangnya, kembalinya Seo Yea Ji tak lepas dari kontroversi, karena dia baru meminta maaf menjelang comeback dan harus berhadapan dengan gugatan dari sebuah perusahaan akibat iklan.
Baca Juga: Jelang Penayangan Eve, Seo Yea Ji Dituntut Sebuah Perusahaan ke Pengadilan, Ini Kasusnya
Seperti diberitakan Jendela Cianjur sebelumnya, Seo Yea Ji sedang menghadapi gugatan pengadilan dari perusahaan "A" yang menjadikannya model produk pada tahun lalu.
"Menurut perusahaan 'A', mereka gagal menemukan mediasi dengan agensi Seo Yea Ji, Gold Medalist, atas kerugian yang terjadi dan telah memutuskan untuk mengajukan arbitrase."
Perusahaan "A" ganti rugi karena mereka harus mengganti Seo Yea Ji dan memfilmkan ulang iklan tersebut akibat dari skandal pribadi Seo Yea Ji, tapi label aktris Gold Medalist, tidak setuju dengan jumlah yang diminta perusahaan sebagai kompensasi.
"Ada ketidaksepakatan dengan Perusahaan 'A' mengenai apakah Seo Yea Ji melakukan sesuatu yang melanggar kontrak yang telah kami sepakati. Meskipun kami mencoba yang terbaik untuk mencapai kesepakatan damai, perbedaannya terlalu jauh," kata perwakilan Gold Medalist kepada media Korea, Busan Ilbo.
Baca Juga: V BTS Cetak Pertumbuhan Followers Instagram Tertinggi Idol Kpop Pria Mei 2022, Ini 3 Besar-nya
Sementara itu Eve adalah sebuah drama roman-balas dendam baru tentang gugatan perceraian seorang chaebol senilai 2 triliun won (sekitar Rp 11,57 triliun) yang mengejutkan seluruh Korea.
Artikel Rekomendasi