Vaksin Covid-19 Sinovac Buatan China Akan Diujicobakan Ke Warga Brazil Desember 2020

24 September 2020, 11:22 WIB
Vaksin Covid-19 asal China, produksi Sinovac, dalam uji klinis tahap III di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat. /ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/

PR CIANJUR - Vaksin Covid-19 buatan China, Sinovac, akan diuji klinis tahap dua dan tiga di Brazil.

Negara di benua Amerika itu mengumumkan siap menyuntikkan produk vaksin Covid-19 dari China itu ke warganya, mulai Desember 2020.

Namun ada syarat yang diajukan Gubernur Sao Paulo João Doria terhadap pengujian vaksin Covid-19 ini yakni izin penggunaanya telah terbit.

Baca Juga: Surat Terbuka Untuk Jokowi Dari KAMI Jelang G30S/PKI: Neokomunisme Bukan Lagi Mitos Atau Fiksi

Brazil saat ini mencatat jumlah kasus virus corona tertinggi ketiga di dunia, dan menjadikan negara terbesar di Amerika Latin itu, sebagai incaran perusahaan-perusahaan terkemuka pembuat vaksin, untuk menguji kandidat vaksin mereka.

São Paulo merupakan salah satu wilayah yang sedang menjalankan uji klinis Fase III vaksin Sinovac. Sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya pada artikel "Produk yang Sama dengan Indonesia, Vaksin Covid-19 dari China Disuntikkan ke Warga Brazil Desember".

Pengujian tahap ketiga diselenggarakan oleh pusat penelitian biomedis terkemuka milik negara bagian tersebut, Instituto Butantan.

Baca Juga: Presiden Filipina Beri Pernyataan Keras di PBB, Oposisi Pun Memberikan Apresiasi Pada Duterte

Doria mengatakan, seperti Pikiran-rakyat.com kutip dari Antara, pada konferensi pers bahwa lima juta dosis vaksin diharapkan sudah tiba pada Oktober di São Paulo, negara bagian terpadat di Brazil.

São Paulo telah membuat kesepakatan dengan Sinovac menyangkut penyediaan 60 juta dosis, yang akan dikirimkan pada akhir Februari.

Menurut Doria, jumlah tersebut cukup untuk memvaksinasi seluruh penduduk São Paulo.

Kepala Sinovac Amerika Latin, Xing Han, mengatakan hasil uji coba Fase III akan keluar dalam dua bulan ini.

Baca Juga: Penggelapan Uang Nasabah Rp2,1 Miliar Oleh Pegawai Bank BRI Madiun, Dipakai Judi Bola Online

Pemerintah negara-negara bagian Brazil telah secara agresif melakukan pendekatan terhadap para perusahaan pembuat vaksin.

Negara bagian Bahia dan Parana membuat kesepakatan untuk menguji dan membeli atau memproduksi vaksin Sputnik 5 buatan Rusia.

Pfizer Inc dan mitranya, BioNTech, menerima persetujuan peraturan Brazil minggu lalu untuk memperluas uji coba vaksin mereka di negara bagian São Paulo dan Bahia.

Sebuah vaksin yang dikembangkan oleh AstraZeneca dan Universitas Oxford juga sudah disepakati untuk diproduksi dan didistribusikan oleh lembaga penelitian biomedis federal, Fiocruz.

Baca Juga: Peran Prabowo Pada Proyek Food Estate, Tanam Singkong Pada Lahan 30 Ribu Hektare

Vaksin tersebut juga sedang diuji di Brazil oleh universitas federal Sao Paulo.***(Gita Pratiwi/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler