Polandia Tolak Lawan Rusia pada Babak Kualifikasi Piala Dunia, Buntut Invasi Ukraina

- 26 Februari 2022, 18:24 WIB
Ilustrasi trofi Piala Dunia. Polandia menolak berhadapan dengan Rusia pada babah Semifinal Playoff Kualifikasi Piala Dunia.
Ilustrasi trofi Piala Dunia. Polandia menolak berhadapan dengan Rusia pada babah Semifinal Playoff Kualifikasi Piala Dunia. /Pixabay/QuinceCreative/

JENDELA CIANJUR - Ajang Piala Dunia turut terdampak invasi Rusia ke Ukraina yang sudah berlangsung hampir 3 hari ini.

Dilansir Jendela Cianjur dari Al Jazeera, Santu, 26 Februari 2022, Polandia menolak berhadapan dengan Rusia pada Semifinal Babak Playoff Piala Dunia pada 24 Maret mendatang.

Presiden Asosiasi Sepak Bola Polandia, Cezary Kulesza, menegaskan, Polandia tidak akan memainkan pertandingan sepak bola kualifikasi Piala Dunia melawan Rusia bulan depan karena invasi Rusia ke Ukraina.

Baca Juga: Belum genap 3 Hari Invasi, Rusia Klaim Sudah Hancurkan 800 Infrastruktur Militer Ukraina

“Mengingat eskalasi agresi Rusia terhadap Ukraina, tim nasional Polandia tidak akan memainkan pertandingan melawan Republik Rusia,” kata Kulesza di Twitter.

Menurut Kulesza, ini adalah satu-satunya pilihan tepat, sebagai salah satu bentuk sanksi atas keputusan Rusia menginvasi Ukraina sejak 24 Februari lalu.

“Kami sedang dalam pembicaraan dengan asosiasi Swedia dan Ceko untuk mengajukan hal yang sama kepada FIFA," katanya.

 Baca Juga: Rusia Invasi Ukraina : 198 Warga Sipil Tewas, 3 Diantaranya Anak-Anak

Rusia akan menjamu Polandia di Semifinal Babak Playoff Piala Dunia pada 24 Maret mendatang.

Jika Rusia lolos, maka mereka akan dijadwalkan untuk menjamu Swedia atau Republik Ceko pada 29 Maret di babak final Grup B.

Seperti diketahui, sejak 24 Februari lalu Rusia melakukan agresi militer skala penuh di Ukraina.

Baca Juga: Spoiler Forecasting Love and Weather Episode 5 : Park Min Young Shock, Salah Analisis?

Berdasarkan klaim Rusia, pihaknya sudah menghancurkan sekitar 800 situs infrastruktur militer Ukraina.

Sementara itu, menurut data Kementerian Kesehatan Ukraina, sedikitnya 198 sipil tewas akibat invasi tersebut, 3 diantaranya adalah anak-anak.***

Editor: AR Rachmawati

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini