Network
JENDELA CIANJUR - Uni Eropa (UE) dan Amerika Serikat (AS) pada Selasa, 5 April 2022, mulai menyiapkan sanksi terhadap dua putri Presiden Rusia Vladimir Putin sebagai tanggapan atas invasi ke Ukraina.
Pejabat AS mengatakan bahwa pemerintahan Joe Biden diperkirakan akan mengumumkan sanksi minggu ini, Bloomberg melaporkan.
Putin hampir tidak pernah berbicara di depan umum tentang kehidupan keluarganya tetapi dia memiliki dua anak perempuan dari pernikahannya dengan mantan istrinya Lyudmila Putina, menurut Kremlin.
Uni Eropa dan AS sedang mempertimbangkan untuk menjatuhkan sanksi kepada Maria Vorontsova (37), dan Katerina Tikhonova (35).
Tidak diketahui apakah presiden memiliki anak lain, tetapi beberapa laporan menunjukkan dia mungkin memiliki setidaknya satu anak lain dari perselingkuhan.
Pada tahun 2020, TASS, kantor berita negara Rusia, mengatakan bahwa Putin tidak berbicara tentang kehidupan pribadinya "sebagai masalah keamanan dan keinginan untuk tetap anonim untuk orang yang dicintainya sehingga mereka dapat menjalani kehidupan normal."
Namun, menjadi publik ketika pada 2013 Putin menceraikan mantan pramugari Aeroflot, Putina. Putri tertua mereka, Maria, diyakini lahir pada 1985 di Leningrad, kota yang sekarang dikenal sebagai St. Petersburg.
Baca Juga: Tidak Capai Target, Management Persib Resmi Berhentikan Bruno Cunha Cantanhede, HATUR NUHUN!
Katerina lahir setahun kemudian ketika keluarga itu tinggal di Jerman ketika Putin bekerja sebagai perwira intelijen asing untuk KGB .
Artikel Rekomendasi