Indonesia Jadi Sorotan Media Asing Terkait Penanganan Covid-19 yang Dipenuhi Informasi Hoaks

- 4 Agustus 2020, 15:07 WIB
Ilustrasi virus corona.
Ilustrasi virus corona. /PEXELS/Edward Jenner

PR CIANJUR - Wabah virus corona atau Covid-19 yang hingga kini belum mereda di beberapa negara termasuk Indonesia, membuat pemerintah melakukan berbagai cara agar kasus terkonfirmasi tidak meningkat.

Pasalnya, sejak kasus Covid-19 ditemukan di Indonesia pada Maret 2020 silam, penambahan kasus masih terus terjadi.

Salah satu yang sempat menghebohkan masyarakat Indonesia yakni terkait kalung dan obat tradisional yang sempat diklaim oleh sejumlah pihak mampu menangkal paparan virus mematikan tersebut.

Namun, penemuan tersebut ternyata mengundang perhatian salah satu media asing.

Baca Juga: Mafindo Temukan 12 Hoaks dalam Video Anji dan Hadi Pranoto Terkait Penanganan Covid-19

Dilansir Pikiranrakyat-Cianjur.com dari laman New York Times pada Selasa, 4 Agustus 2020, seorang penulis dari media tersebut bernama Richard C. Paddock menuliskan bahwa penanganan Covid-19 di Indonesia dipenuhi dengan informasi hoaks soal Covid-19.

Artikel yang diberi judul, 'In Indonesia, False Virus Cures Pushed by Those Who Should Know Better' itu, pertama menyoroti beragam misinformasi soal obat penangkal Corona.

Mulai dari kalung anti virus dari pohon eucalyptus (kayu putih) yang digagas Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo hingga soal menghirup uap dari arak rebus yang sempat disarankan oleh gubernur Bali.

"Pertama, Menteri Pertanian Indonesia mempromosikan memakai kalung yang berisi ramuan kayu putih untuk menyembuhkan virus corona. Tidak mau kalah, gubernur Bali, sebuah pulau resor yang populer, mendorong obatnya sendiri untuk menghirup uap dari arak rebus, alkohol tradisional yang terbuat dari kelapa," kata media asing itu.

Baca Juga: Cek Fakta: WhatsApp Dikabarkan Bagi-bagi Kuota Gratis 35 GB dalam Rangka HUT ke-11

Halaman:

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: NY Times


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

x