Sekolah TK dan SD Mulai Hari Ini, Kasus Covid-19 di Hong Kong Menurun

- 29 September 2020, 15:07 WIB
Ilustrasi kegiatan belajar mengajar di sekolah
Ilustrasi kegiatan belajar mengajar di sekolah /PIXABAY/

PR CIANJUR - Selasa 29 September 2020, setelah sempat ditutup selama 4 bulan, hampir 900.000 siswa SD dan taman kanak-kanak (TK) di Hong Kong kembali bersekolah.

Setelah kasus infeksi corona menunjukan penurunan, anak-anak di Hong Kong diperbolehkan kembali bersekolah.

Pelajaran tatap muka sebagian besar ditangguhkan di semua sekolah dan TK di Hong Kong sejak Februari 2020 lalu.

Baca Juga: Merchant Baru ShopeePay Minggu ini Penuh dengan Fesyen dan Makanan Lezat

Sebagian besar kelas sempat kembali dibuka sebentar selama sekitar satu bulan pada Mei , tapi sekolah ditutup lagi pada Juli 2020 karena gelombang ketiga Covid-19.

Dikutip Pikiran-rakyat.com dari SCMP, para staf dan guru sekolah tampak menyapa anak-anak di pintu gerbang dan menyiapkan kegiatan pemanasan sebelum pembelajaran dimulai.

Salah seorang siswa SD mengaku bersemangat kembali ke sekolah dan bertemu teman-temannya, sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya dalam artikel "Kasus Covid-19 Menurun, Hong Kong Buka Sekolah TK dan SD Mulai Hari Ini".

Baca Juga: Pandemi Covid-19 Masih Diperangi Dunia, Kehidupan Penduduk Wuhan Sudah Berangsur Normal

"Saya senang karena akhirnya bisa bertemu dengan teman sekelas saya lagi. Saya pikir saya masih bisa mengenali mereka,” kata seorang anak SD yang berusia tujuh tahun.

“Saya senang karena beberapa kakak kelas empat akan memimpin kami berkeliling sekolah hari ini," kata anak lainnya.

Salah seorang ibu siswa yang bernama Erika Sin mengungkapkan kebahagiaannya dan merasa lega kembali bisa belajar tatap muka.

“Awalnya saya khawatir karena ini tahun pertama di lingkungan baru dan tahap baru, tetapi persiapan sekolah melegakan,” katanya.

Baca Juga: Meli Juarai LIDA 2020, Ridwan Kamil Hadiahi Pantun 'Ikan Hiu Makan Odading' Untuk Mojang Cianjur Ini

“(Anak-anak) telah melewatkan kesempatan untuk interaksi kehidupan nyata dan kegiatan kelompok, yang penting bagi mereka," tambahnya.

Sementara itu, sekitar 27.000 siswa lintas batas, warga Hong Kong yang tinggal di Tiongkok daratan masih tidak dapat kembali ke kota dan kembali ke kelas karena aturan karantina wajib masih berlaku.

Pemerintah Hong Kong sebelumnya mengatakan pihaknya sedang berdiskusi dengan otoritas Tiongkok daratan atas masalah tersebut.***(Julkifli Sinuhaji/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat SCMP


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x