Desak Tindak Pemudik Maki Anggota di Tasikmalaya, Pengacara Ali Nurdin: Apa Karena Sering Ngopi Sama Jenderal?

8 Mei 2022, 09:39 WIB
Pengacara asal Bandung Ali Nurdin desak Polisi tindak tegas pemilik mobil mewah yang maki Polisi di jalur mudik Tasikmalaya /Instagram @alinurdin

JENDELA CIANJUR - Pengacara asal Kota Bandung Ali Nurdin mendesak pihak kepolisian untuk menindak pemudik yang menggunakan mobil mewah dan memakai anggota di jalur mudik Tasikmalaya.

Hal inis sebagai efek jera agar tidak terjadi lagi kepada anggota-anggota kepolisian yang bertugas dijalanan. "Bagaimana ini ko tidak ditindak polisi dibilang gob**k, proses dong?," ujar Ali dilansir dalam postingan di media sosialnya, Minggu 8 Mei 2022.

Baca Juga: Usai Viral, Pria yang Memaki Polisi Saat Atur Lalu Lintas Berujung Minta Maaf

Menurut Ali Nurdin, apakah karena yang dicaci maki itu merupakan anggota Polantas dengan pangkat rendah sehingga bisa sewenang-wenang.

"Apa karena yang di MAKI GOBLOK berpangkat RENDAH jadi tidak diproses??????mereka cape panas panas,berpisah juga dengan keluarga...gaji mereka KECIL juga ????????????????????," kata Ali.

Tidak ditindaknya pemudik yang menggunakan mobil mewah jenis Alphard bernopol F 771 TOH dituding Ali karena dekat dengan pejabat kepolisian.

"Apa karena yang memaki sering ngopi sama Jendral Polisi?," tanya Ali Nurdin.

Bahkan Ali bisa bertaruh ketika yang dimaki itu berpangkat tinggi, dapat dipastikan pelaku langsung ditangkap cepat. "Coba yang dimaki itu polisi kota atau pangkat tinggi langsung diciduk tuh?," tegasnya.

Baca Juga: VIRAL, Seorang Pria Naik Mobil Mewah Maki-maki ke Polantas yang Bertugas Dengan Kata-kata Kasar!

Diberitakan sebelumnya, setelah viral videonya yang beredar luas mengenai seorang pria menggunakan mobil mewah memaki dengan kata kasar kepada Polisi Lalu Lintas yang tengah bertugas di Simpang Pamoyanan Ciawi Kabupaten Tasikmalaya menuju jalur Cisinga dikarenakan terjadi kepadatan di sekitar jalur Lingkar gentong.

 

Akhirnya pria tersebut meminta maaf disebuah pos polisi daerah Tasikmalaya. Awalnya pengemudi tersebut bersikap arogan dengan memaki petugas yang tengah bertugas.

 

 

Namun selang beberapa saat setelah viral dimana-mana. Akhirnya pengguna mobil Alphard dengan nopol F 771 TOH ini menyampaikan permohonan maafnya. "Kami mohon maaf tadi sempat ada sedikit miskomunikasi pengalihan jalur, sedikit ada ketegangan, tetapi sekarang sudah diselesaikan dengan baik, jadi kami mohon maaf," kata pria yang berasal dari Bogor tersebut.

Baca Juga: Ini Tarif Masuk Jembatan Gantung Terpanjang Se-Asia Tenggara di Ciwidey, Merasakan Sensasi Jalan Diatas Awan!

Tidak segarang sebelumnya, pria tersebut meminta maaf menggunakan masker. Sedangkan ketika memakai anggota polisi dia dengan bebas tidak menggunakan masker.

 

Hingga kini pihak kepolisian pun belum memberikan klarifikasi terkait kejadian tersebut.

 

Namun ramai di warganet yang meminta agar pria tersebut dihukum lantaran lontarannya yang memaki dengan jelas kepada petugas dilapangan.

 

"Harusnya diteruskan ke jalur hukum karena sudah memaki petugas dihadapan umum," ujar netijen.

 

Tak hanya itu netijen pun membandingkan sikap penegak hukum yang tidak memberikan efek jera kepadanya lantaran strata sosial. "Kalau ke orang miskin pasti bakal diperkarakan, tapi ini yang punya mobil mewah. Hanya dengan minta maaf saja, masalah selesai," sesal netijen.

Baca Juga: 6 Film, Drakor, dan Anime Favorit Suga, Alternati Tontonan di Akhir Pekan Libur Lebaran Ini


Sebelumnya diberitakan, viral seorang pria yang menggunakan mobil mewah memaki Polisi Lalu Lintas yang mengatur arus lalu lintas.


Bahkan selain memaki, pria yang menggunakan kaos hitam itu pun melontarkan kata-kata yang tak pantas untuk petugas tersebut.


Video tersebut dibagikan oleh akun tiktok @jon.86. Saat itu, pria yang tengah duduk dibangku tengah membuka jendela mobil Alphard hitamnya dan langsung memaki petugas kepolisian yang mengatur arus lalu lintas.


"Atur sana, suruh semua ada atur sana," teriaknya dari dalam mobil yang bernopol F 771 TOH.

 


Sementara petugas yang dimaki pun terlihat tidak melakukan perlawanan atau berusaha memberhentikan pria tersebut. 

 Baca Juga: Sehari Pengunjung Jembatan Gantung Rengganis Ciwidey Tembus 5 Ribu Orang!


Video tersebut direkam oleh petugas di tengah arus lalu lintas.

 


Namun tidak dijelaskan dimana lokasi kejadian tersebut. Hanya saja terlihat berada disebuah perempatan.

 

 

 


Warganet pun mengomentari aksi tak terpuji pria tersebut. Bahkan sebagian besar menyumpahi pria tersebut agar ditangkap polisi akibat perbuatannya. ***

Editor: Prasetyo

Tags

Terkini

Terpopuler