Kegiatan Imunisasi Anak Sekolah Ditunda Disdik Kota Cimahi, Tren Covid-19 Masih Tinggi

4 Oktober 2020, 23:09 WIB
Ilustrasi imunisasi. /Pixabay/Katja Fuhlert/

PR CIANJUR - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Cimahi masih menunda kegiatan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) untuk siswa kelas 1 Sekolah Dasar (SD).

Hal tersebut dilakukan karena penambahan kasus positif corona virus disease (Covid-19) Kota Cimahi tinggi.

Penundaan dilakukan untuk mengantisipasi penularan covid-19 di lingkungan pendidikan Kota Cimahi.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Didominasi Generasi Milenial di Karawang, dr Fitra: Hilangkan Kebiasaan Nongkrong

Hal itu diungkapkan Kepala Disdik Kota Cimahi Harjono, Minggu, 4 Oktober 2020.

"Kami masih menghitung waktu yang pas, terutama menunggu kasus covid-19 Kota Cimahi melandai baru akan dilakukan kegiatan imunisasi" ujarnya.

Kegiatan program BIAS dengan imunisasi campak rutin dilaksanakan setiap tahun di bulan Agustus dengan sasaran siswa kelas 1 SD.

Berdasarkan data Disdik Kota Cimahi sasaran kegiatan BIAS mencapai 7.376 siswa SD negeri/swasta, termasuk siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI).

Baca Juga: Hanya Ketika Bertarung Dengan Valentino Rossi, Franco Morbidelli Melakukannya sambil Tersenyum

Kegiatan Disdik bekerjasama dengan Dinkes Kota Cimahi tersebut untuk mengantisipasi penyebaran berbagai penyakit sekaligus meningkatkan kesehatan pada anak-anak.

"Anak-anak kita harus diimunisasi, meskipun kondisi sekarang sedang pandemi tapi jangan sampai lalai memberikan imunisasi untuk anak-anak. Terutama sebagai upaya meningkatkan ketahanan tubuh mereka dari campak," katanya.

Menurut Harjono, pihaknya sudah meminta kesiapan pihak sekolah untuk pelaksanaan BIAS, sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya dalam artikel "Tren Covid-19 Masih Tinggi, Disdik Kota Cimahi Masih Tunda Kegiatan Imunisasi Anak Sekolah".

Baca Juga: Video di Dalam Paddock Petronas Yamaha SRT Usai Fabio Quartararo Memenangkan MotoGP Catalunya

"Kepala SD sudah siap untuk menghadirkan para siswa kelas 1 secara bergantian. Mereka diminta datang ke sekolah dengan terjadwal agar tidak bergerombol. Sekolah siap dengan peralatan cuci tangan dan lainnya sesuai protokol kesehatan," ungkapnya.

Namun, kondisi saat ini tidak memungkinkan penyelenggaraan BIAS. "Sebetulnya, kami sudah menunda kegiatan ini saat kasus covid-19 menimpa para guru. Sekarang guru yang terpapar sudah sehat semua jadi rencana BIAS segera digelar dengan menunggu kondisi corona di Kota Cimahi," jelasnya.

Pihaknya mengharapkan masyarakat mendukung pelaksanaan imunisasi di sekolah untuk menekan kasus penyakit menyerang anak-anak.

Baca Juga: Reaksi Terhadap RUU Cipta Kerja, 10.000 Buruh akan Unjuk Rasa dan 3 Hari Mogok Nasional

"Mudah-mudahan jika kasus covid sudah landai, BIAS dapat dilaksanakan. Kami harapkan masyarakat ikut mendukung kegiatan ini dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat di sekolah," tuturnya.***(Ririn Nur Febriani/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler