Gawat! Ridwan Kamil Ingatkan Warga Waspada Siaga Satu Cuaca Ekstrem

- 19 Februari 2022, 14:14 WIB
Ridwan Kamil Tinjau Lokasi Banjir Bandang Kota Sukabumi, Serahkan Bantuan Rp2 Miliar
Ridwan Kamil Tinjau Lokasi Banjir Bandang Kota Sukabumi, Serahkan Bantuan Rp2 Miliar /Media Pakuan/Manaf Muhammad/

JENDELA CIANJUR-----Gubernur Jabar, mengingatkan masyarakat agar terus bersiaga dengan cuaca ekstrem yang melanda sebagian wilayah di Jabar. Ridwan Kamil meminta warga Jabar untuk waspada siaga satu. Karena, berdasarkan perkiraan BMKG musim penghujan akan berlangsung hingga akhir Maret.

"Musim penghujan masih berlangsung sampai akhir Maret. Jadi harus siaga satu sampai akhir Maret, jaga-jaga jangan sampai terulang lagi kejadian-kejadian seperti ini," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil, Sabtu (19/2).

Baca Juga: Ridwan Kamil Gelontorkan Rp 1,5 Miliar untuk Korban Banjir Sukabumi

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Emil meminta Wali Kota Sukabumi untuk waspada menyiapkan berbagai antisipasi. Mengingat hujan akan kembali mengguyur wilayah Jabar.

"Oleh karena itu saya titip ke Pak Wali, tim dari keamanan wilayah masing-masing harus waspada karena ada korban jiwa satu kemarin. Mudah-mudahan tidak terulang lagi, saya turut berduka cita," katanya.

"Dengan kehadiran kami (Forkopimda Jabar dan Wali Kota Sukabumi) saya juga menyemangati para korban yang sedih, karena harta bendanya hancur oleh banjir," kata Emil.

Baca Juga: Keren! Sepuluh Tahun Mendatang Perusahaan Teknologi Asal AS Memprediksi Mixed Reality Bisa Terjadi

Perlu diketahui bersama, bencana banjir yang melanda wilayah Kota Sukabumi ini terakhir kali terjadi pada tahun 1990-an. Emil menganalisis banjir besar terjadi tahun ini ada kaitannya dengan durasi hujan besar yang lama.

"Ini nanti harus diteliti juga soalnya kalau dari laporan terakhir banjir besar ini pada tahun 1990-an, berarti ini kan cuaca ekstrem dari jam 2-8 hujan besar tidak berhenti tentulah tidak lazim. Kita akan cek ke BMKG apakah akan ada skema yang sama di masa depan supaya kita lebih waspada," paparnya.

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menyebutkan korban terdampak banjir bandang tersebut berjumlah 696 KK, 1.670 jiwa yang terdampak seutuhanya. Dari jumlah tersebut sebanyak 46 rumah yang rusak berat, dan 38 rusak sedang sedangkan rusak ringan 146 rumah.

Halaman:

Editor: Arlad


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini