Terus Bertambah Siswa yang Tertular Covid-19 di Institusi Pendidikan Kota Sukabumi

PR Cianjur - Salah satu institusi pendidikan di Kelurahan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi menambah jumlah korban terular virus Covid-19.

Siswa yang tertular Covid-19 di institusi tersebut bertambah sebanyak dua orang.

Saat ini terhitung siswa yang didominasi berjenis kelamin perempuan terpapar telah mencapai sembilan orang.

Baca Juga: Kerumunan Massa Pilkada Langgar Protokol Kesehatan, Polisi Tak Segan Membubarkan

Keseluruh siswa yang terpapar Covid-19 tersebut adalah siswa yang berdomisili di Kecamatan Gunungpuyuh.

Dikutip Pikiranrakyat-Cianajur.com dari artikel yang diterbitkan Pikiran-Rakyat.com berjudul 'Siswa Tertular Covid-19 di Institusi Pendidikan di Kota Sukabumi Terus Bertambah'.

"Ada penambahan empat orang. Dua di antaranya siswa disalah satu institusi pendidikan berjenis kelamin laki-laki," kata Juru Bicara Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan (STPP) Covid-19, Kota Sukabumi, Wahyu Handriana.

Wahyu Handriana mengatakan dua pasien lainnya, berasal dari Kecamatan Baros dan Kecamatan Cibeureum. Mereka telah memperoleh penanganan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syamsudin.

Sementara penambahan warga terpapar terkonfirmasi corona di Gugus STPP Covid-19 Kota Sukabumi, telah menembus 145 orang.

Sebanyak 21 orang masih dalam pemantauan tim medis. Untuk mengantisipasi penyebaran lebih meluas, tidak hanya diisolasi mandiri.

"Tapi beberapa pasien diisolasi di RSUD Syamsudin dan rumah sakit rujukan. Sementara warga sembuh corona kini telah mencapai 124 pasien," katanya.

Selain itu, kata Wahyu, STPP Kota Sukabumi masih memantau proses isolasi 160 warga Kota Sukabumi.

Mereka bertatus suspect covid-19 karena mengalami gejala ISPA (Inpeksi Saluran Pernafasan Atas).

"Sebanyak 14 suspect sudah dinyatakan discarded atau sembuh. Adapun total kasus suspect tercatat 174 orang," katanya.***