Jendela Cianjur - Tingkat keterisian tempat tidur di ruang perawatan rujukan pasien Covid 19 di RSUD Sayang Kabupaten Cianjur saat ini mengalami kenaikan. Awalnya mencapai sekitar 4,8 persen, kini sudah menginjak 7,2 persen.
“Kami telah menambah lagi tingkat keterisian tempat tidur pasien Corona sebanyak 332 tempat tidur. Hal itu untuk mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19,” kata Wakil Direktur Administrasi Keuangan RSUD Sayang Kabupaten Cianjur, dr Neneng Efa Fatimah Sabtu 19 Februari 202.
Baca Juga: LPPTKA BKPRMI Cianjur Siapkan Guru Ngaji Berwawasan Islami, Ini Harapan Dadang Sugianto
Menurut Eva, pemerintah melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur menambah tempat tidur perawatan rujukan pasien Covid RSUD Sayang dengan jumlah sebanyal 559 kamar. “Meski adanya penambahan jumlah tempat tidur, pasien Covid diprediksi bakal terus meningkat. Karena itu, kita antisipasi dari sekarang,” paparnya.
Sementara itu, Wawan Gunawan (36), salah satu keluarga pasien Covid 19 menerangkan, tempat tidur yang disiapken pihak RSUD Cianjur di ruangan Flamboyan. “Tempatnya berdekatan dengan halaman rumah sakit. Mudah-mudahan pasien Covid 19 yang dirawat segera sembuh,” tuturnya.***
Artikel Rekomendasi