Pencarian Korban Sriwijaya Air SJ 182 Berlanjut, Basarnas: Berharap Cuaca Bisa Bersahabat

14 Januari 2021, 18:29 WIB
Direktur Operasi Basarnas Brigjen TNI (Mar) Rasman. /Instagram/@sar_nasional.

PR CIANJUR – Proses pencarian korban, Cockpit Voice Recorder (CVR), dan badan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dilanjutkan oleh Badan SAR Nasional (Basarnas) hari ini, Kamis 14 Januari 2021.

“Walaupun berawan seperti ini masih bisa kita melanjutkan kegiatan,” kata Brigjen TNI (Mar) Rasman MS, Direktur Operasi Basarnas.

Rasman menyebutkan ketinggian gelombang air laut masih aman untuk tim penyelam melakukan pencarian.

Baca Juga: Sejarah Perusahaan Boeing, Membuat Pesawat Komersil hingga Militer

Berangkat dari informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), tinggi gelombang laut hari ini mencapai 0,3-1,5 meter.

Rasman melanjutkan pencarian korban dan bagian pesawat memperhatikan arus laut dan arah angin. Ini karena bagian tubuh dan pesawat dipastikan akan terbawa arus air laut.

Contohnya, jika angin bergerak dari utara ke selatan, itu artinya arus akan menuju ke Pulau Jawa, tim pencari akan mengikuti pola alam itu.

“Kita harus pertimbangkan arus ke mana angin ke mana,” kata Rasman dikutip Pikiranrakyat-Cianjur.com dari Antara.

Baca Juga: Jadwal Acara NET TV, dan TV One Hari Ini Kamis 14 Januari 2021

Tim gabungan yang dipimpin oleh Basarnas ini meluaskan area pencarian di permukaan laut higga ke pesisir pantai, pulau kecil, dan besar.

Rasman menyatakan pencarian terus dilakukan. Pencarian akan dihentikan kalau semua data yang dibutuhkan sudah terkumpul.

Mengacu kepada Undang-undang Nomor 29 Tahun 2014 tentang Pencarian dan Pertolongan, pelaksanaan operasi pencarian dan pertolongan dilaksanakan dalam waktu tujuh hari seusai kejadian.

Perpanjangan waktu operasi pencarian bisa dilakukan jika ada informasi baru, atau tanda-tanda penemuan korban.

Baca Juga: Jadwal Acara TVRI, Trans TV, dan MNC TV Hari Ini, Ada YONEX Thailand Open 2021

Di samping itu, ada permintaan khusus dari perusahaan pemilik pesawat udara atau kapal, atau juga hasil evaluasi dari koordinator misi pencarian.

Penghentian operasi sendiri dilakukan kalau seluruh korban sudah ditemukan, ditolong, atau dievakuasi.

Sebelumnya diberitakan bahwa pencarian badan pesawat dan korban Sriwijaya Air SJ 182 dihentikan sementara karena cuaca buruk.

“Kita hanya bisa berharap dan berdoa mudah-mudahan hari ini cuaca bersahabat dan mendukung sehingga tim kami di lapangan bisa melakukan penyelaman dan deteksi dengan baik."

Baca Juga: Jadwal Acara Trans 7, ANTV, dan GTV Hari Ini, Dari Mahabharata hingga K Movievaganza

“Semoga, harapan kita semoga hari ini, cuaca bersahabat. Kalau kita melihat di sekeliling kita, ya cuku berawan."

“Besar harapan masyarakat, khususnya kepada keluarga korban yang dibebankan kepada kami untuk menemukan sebanyak mungkin, baik itu serpihan dan tidak kalah penting adalah korban,” kata Rasman menutup.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler