GANJAR PRANOWO Memohon-mohon, Akun YouTube Miliknya Diretas: Saya Belum Tahu Siapa yang Lancarkan Serangan Ini

26 April 2022, 08:05 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. /istimewa

 

JENDELA CIANJUR - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengeluhkan akun YouTube miliknya diretas oleh pihak tak bertanggung jawab.

Hal itu disampaikan politisi PDI Perjuangan ini melalui akun Twitter @ganjarpranowo, Senin, 25 April 2022.

"Akun saya diretas dan tidak bisa diakses sejak semalam. Bahkan nama akun sempat berubah (direname) menjadi akun lain," cuitnya.

"Saat ini akun tidak bisa diakses sama sekali. Saya belum tahu siapa yang melancarkan serangan ini. Entah kerjaan orang iseng atau ada maksud-maksud tertentu," lanjutnya.

Ganjar Pranowo pun meminta agar publik turut mendoakan agar akun tersebut bisa kembali.

"Mohon doa agar channel Ganjar Pranowo segera bisa dipulihkan," pintanya.

Baca Juga: Muram, Tri Suaka dan Zidan Kena Mental! Curhat ke Anji Tak Hina Andika, Begini Alasan Cengengesannya

Seiring hal itu, Ganjar Pranowo menjadi trending topic di media sosial Twitter.

Banyak publik jagat maya agar pihak YouTube bisa membantu Ganjar Pranowo bisa menggunakan kembali akunnya tersebut.

Namun banyak netizen menilai hal itu terkait adanya rasa iri karena Ganjar Pranowo memiliki elektabilitas yang mumpuni untuk menjadi calon presiden (Capres) pada Pilpres 2024 mendatang.

"Mungkin ada yang iri, karena iri tanda tak mampu. Berharap Pak Ganjar bisa menggerakkan seluruh negeri untuk bangun negeri ini disegala bidang dan ketahanan pangan, the best dimata Asia dan Dunia," ujar @Barter_Lockey.

"Paling para pedengki pak.. Saya dukung bpk jadi presiden 2024 pak,, Aamiin," ujar @SalfaHaikal.

Ganjar Pranowo selama ini dikenal sebagai gubernur yang aktif berkomunikasi dengan publik lewat media sosial.

Baca Juga: YIHAAA! Harga Daging Sapi Tembus Rp160 Ribu per Kilogram

Di YouTube, Ganjar berbagi pemikiran dan rekaman dokumentasi berbagai aktivitasnya dalam memimpin Jawa Tengah.

Bagi Ganjar, media sosial adalah tempat di mana dia bisa berinteraksi dan menerima pengaduan dari rakyat tanpa sekat birokrasi.***

Editor: Gugum Budiman

Tags

Terkini

Terpopuler