JENDELA CIANJUR - Polres Metro Jakarta Timur melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada kasus peristiwa satu keluarga yakni Ayah, Ibu, Anak dan seorang Baby Sitter meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik di Pulogadung, Jakarta Timur.
Proses olah TKP ini dilakukan bersama Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri. Dari olah TKP tersebut ditemukan barang bukti yang menjadi penyebab satu keluarga tersengat listrik.
"Kami temukan arus bocor pada instalasi water heater. Dan kami temukan di situ instalasi grounding yang seharusnya diteruskan ke saluran ke tanah, itu masuk instalasi sehingga masuk dan mengenai gagang yang disitu yang merupakan konduktor. Karena kondisi basah, sehingga bisa menimbulkan peristiwa tersebut," ujar Komandan Tim Olah TKP Puslabfor Mabes Polri, Kompol Karya.
Dikatakannya, barang bukti water heater tersebut telah diamankan dan dibawa ke Puslabfor Polri untuk didalami lebih lanjut.
Lanjut Karya, ia enggan membeberkan lebih lanjut apakah ada unsur kelalaian dalam peristiwa ini sehingga mengakibatkan satu keluarga meninggal dunia. Sebab, polisi masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan lebih dalam.
"Kalau itu masih pendalaman. Kami koordinasi lagi dengan teman-teman, dari jajaran Polres, nanti diinfokan lebih lanjut," jelasnya.
Sebagai informasi, satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan anak, serta seorang baby sitter ditemukan dalam keadaan meninggal di kamar mandi rumahnya Jalan Pulomas Barat 12, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur.
Artikel Rekomendasi