Network
JENDELA CIANJUR - Eril dinyatakan meninggal dunia tenggeal di SUngai Aare, Kota Bern Swiss. Untuk mendoakan putra sulung Ridwan Kamil tersebut, Pemprov DKI Jakarta menyebarkan imbauan ke seluruh pengurus masjid untuk menggelar Shalat Ghaib.
Penyebaran imbauan itu dilakukan dengan menggandeng Dewan Masjid Indonesia (DMI) DKI agar seluruh pengurus masjid untuk menggelar Shalat Ghaib usai Shalat Jumat.
Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spiritual (Dikmental) DKI Jakarta Gunas Muhdianto menuturkan, dirinya tidak mengeluarkan surat edaran secara resmi.
Namun, kata dia, imbauan yang disampaikan atas nama ketua PW DMI DKI Jakatya H Ma'mun Al Ayyubi cukup untuk menggerakkan seluruh masjid di Jakarta untuk menggelar Shalat Ghaib bagi putra Ridwan Kamil tersebut.
"Total jumlah masjid 4.444 lokasi. Sudah langsung berjenjang pengurus DMI mulai dari tingkat kota, kecamatan dan kelurahan," kata Gunas mengutip dari Antara, Jumat 3 Juni 2022.
Adapun imbauan yang disebarkan oleh DMI DKI Jakarta, ucap dia, dilakukan melalui pesan singkat.
Selain menggandeng DMI Jakarta, Gunas juga berkoordinasi dengan Korps Pegawai Negeri (Korpri) untuk menyebarkan imbauan yang diserukan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tersebut.
"Alhamdulillah dari DMI dan Korpri DKI Jakarta mengeluarkan imbauan kepada Ketua serta jamaah masjid," ujar dia.
Baca Juga: Ini Urutan Shalat Ghaib Bagi Jenazah Putra Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Eril
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memerintahkan Kapala Biro Pendidikan dan Mental DKI Jakarta untuk mengeluarkan imbauan bagi seluruh masjid di Jakarta melaksanakan Shalat Ghaib bagi mendiang putra Ridwan Kamil yang dikabarkan hilang di sungai Aare, Bern, Swiss, pekan lalu.
Seperti dikethaui, Ridwan Kamil dan pihak keluarga telah mengikhlaskan peristiwa yang menerima Emmeril Khan Mumtadz.
Eril pun dinyatakan meninggal, setelah pihak keluarga berkonsultasidengan tokoh agama, salah staunya Ketua MUI Jawa Barat Prof Dr KH Rachmat Syafe'i dan juga Ustadz Adi Hidayat.
"Berdasarkan informasi dari pihak keluarga Bapak Moch. Ridwan Kamil yang disampaikan dalam pertemuan malam ini, Kamis, 2 Juni 2022 pukul 19.00 - 19.30 WIB di Kantor MUl Jawa Barat," isi dalam surat yang dikeluarkan MUI Jabar tersebut.
Ada dua point yang ditekankan pada surat tersebut diantaranya dibeberkan Ridwan Kamil beserta Isteri sudah mengikhlaskan sepenuhnya dan meyakini bahwa
ananda tercinta Emmeril Kahn Mumtadz sudah meninggal dunia karena tenggelam.
Lalu point kedua, Kedutaan Bear Republik Indonesia (KBRI) di Swiss menyampaikan bahwa pihak otoritas setempat sudah mengubah status pencarian ananda tercinta Emmeril Kahn Mumtadz, dari yang tadinya
berstatus mencari orang yang hilang (missing person) menjadi status mencari orang yang tenggelam (drowned person).
"Hal ini mengisyaratkan bahwa orang yang dicari dimungkinkan sudah meninggal dunia," tegasnya.
Baca Juga: Ini Urutan Shalat Ghaib Bagi Jenazah Putra Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Eril
Dengan memperhatikan keterangan dan penjelasan dari pihak keluarga, maka dengan memperhatikan ketentuan syara®', Jenazah harus segera dishalatkan. "Karena
jenazah tidak/belum ditemukan maka shalt jenazah dilakukan dengan cara Shalat Ghaib," tekannya.
Diakhir surat tersebut, MUI Jabar meminta kepada seluruh Pimpinan Majlis Ulama Indonesia (MUl) Kabupaten/Kota dimohon untuk melaksanakan shalat Ghaib sebelum Jum'atan atau setelah Shalat Jum'at. ***
Artikel Rekomendasi